Asmawa Bentuk Satgas Kebersihan Kota Kendari

  • Bagikan
Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu (kedua dari kanan) didampingi Sekda Kota Kendari Ridwansyah Taridala (kanan) saat rapat persiapan menghadapi penilaian Adipura di Kantor Wali Kota Kendari, baru-baru ini.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kota Kendari sukses mengoleksi 10 trofi Adipura. Januari 2019 lalu, Sulkarnain Kadir yang saat itu menjabat Plt.Wali Kota Kendari memboyong trofi Adipura ke-10 yang diterimanya dari Jusuf Kalla, Wapres RI ketika itu. Tiga tahun berlalu, Pemkot Kendari ingin mengulang prestasi yang sama.

Kota Kendari dalam kendali Pj.Wali Kota Asmawa Tosepu membidik trofi Adipura ke-11. Langkah mewujudkan tekad itu sudah diretas sang Pj.Wali Kota Asmawa. Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu telah membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) Kebersihan Kota Kendari.

"Satgas adalah organ yang akan memonitoring kinerja camat, ASN (Aparatur Sipil Negara) di wilayah masing-masing. Satgas memastikan tidak ada sampah yang menumpuk," ujar Pj.Wali Kota Asmawa, kemarin.

Pj.Wali Kota Asmawa menjelaskan, Tim Satgas Kebersihan dipimpin Asisten I Setda Kota Kendari dan beranggotakan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, seluruh camat, lurah, dan OPD terkait lainnya.

Pj.Wali Kota Asmawa mengingatkan Tim Satgas yang telah dibentuk menjalankan tugasnya dengan baik untuk memastikan kebersihan Kota tetap terjaga. Terutama pada 13 instrumen penilaian yang akan dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada November 2022.

"Semua (13 instrumen) harus posisi bersih. Jadi ketika tim penilai akan meninjau salah satu titik dan instrumen penilaian, maka semua standar (kebersihan)-nya sama. Saya sudah instruksikan para camat untuk menggerakkan masyarakatnya," kata Pj.Wali Kota Asmawa.

  • Bagikan