--Kolaborasi Antarlembaga Siapkan Langkah Preventif Atasi Potensi Kerawanan
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Peserta didik Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Lemdiklat Polri Dikreg ke-33 melakukan Praktek Kerja Dalam Negeri (PKDN) di Sultra. Mereka juga berkunjung di koran Harian Kendari Pos, Rabu (24/42024). Peserta didik Sespimti Polri Dikreg ke-33 mengkaji persiapan pelaksanaan Pilkada serentak di Sultra. Kajian itu diangkat sesuai tema PKDN Sespimpti yaitu Strategi Kamtibmas dalam Pesta Demokrasi 2024 Menuju Indonesia Emas.
Ketua Tim PKDN Sespimti Polri, Brigjen Pol Dr.Untung Widyatmoko, S.I.K., M.H mengatakan, tujuan dari kunjungan PKDN ini untuk menggali informasi terkait kerja-kerja lembaga dan institusi di Sultra, dalam menghadapi Pilkada 2024. Misalnya, langkah-langkah apa yang sedang dilaksanakan dalam mematangkan persiapan jelang Pilkada serentak tahun 2024.
“Komunikasi dan kolaborasi menjadi perhatian khusus. Dan apa yang kami sudah pelajari di Sespimti akan memadukan materi dosen yang telah di terima di kampus dengan realita yang kami temukan lapangan," kata Brigjen Pol Dr.Untung Widyatmoko.
Dia menjelaskan, instansi yang telah di kunjungi yakni Polda Sultra, Korem 143 Halu Oleo, Pemprov Sultra, Kejaksaan Tinggi Sultra, Lanud Halu Oleo, Lanal Kendari, KPU, Bawaslu Sultra, Universitas Halu Oleo, dan perusahaan media massa Harian Kendari Pos.
“Data yang diperoleh di lapangan, selanjutnya akan diolah kemudian dikembalikan lagi ke Pemprov Sultra, Polda Sultra, Korem, KPU, Bawaslu, sebagai bagian bahan langkah-langkah mematangkan persiapan Pilkada 2024,” jelas Brigjen Pol Dr. Untung Widyatmoko.
Kondisi penduduk atau Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Sultra sebanyak 1,8 juta orang. Temuan di lapangan pada pergelaran Pemilu 14 Februari 2024 tidak terjadi kendala signifikan. Hasilnya sangat baik. Meskipun pada Pemilihan Legislatif (Pileg) terjadi PSU (Pemungutan Suara Ulang). Namun secara umum Pemilu di Sultra berlangsung kondusif. “Hanya potensi kerawanan di Sultra ada di Pilkada nanti. Ini yang harus diperhatikan bersama untuk menempuh langkah-langkah preventif,” ujar Brigjen Pol Dr. Untung Widyatmoko.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Kendari Pos atas sambutan yang hangat dan ramah. "Seperti masuk rumah sendiri. Adem dan segar," ungkap Brigjen Pol Dr. Untung Widyatmoko.
Ia mengaku sangat senang bersahabat serta bertukar pikiran dengan media. Karena manfaatnya tidak hanya menghidupkan cakrawala wawasan berpikir, namun juga bisa menemukan ide-ide berkualitas. Serta informasi terbaru yang sangat penting diketahui.
Rombongan Sespimti Polri yang berjumlah 12 orang, diterima langsung Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin. "Selamat datang di Kantor Harian Kendari Pos," sambut Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin.
Direktur Irwan Zainuddin mengawali diskusi bersama peserta didik Sespimti Polri dengan membahas eksistensi media cetak di tengah arus modernisasi, kecanggihan atau kemajuan teknologi digital yang kompetitif.
"Kemajuan teknologi tidak boleh melemahkan media mainstream (koran). Justru sebaliknya, menjadi kekuatan untuk semakin mengokohkan eksistensinya," ujar Direktur Irwan Zainuddin didampingi Wakil Direktur Awal Nurjadin dan Pimpinan Redaksi Inong Saputra beserta jajaran manajemen.
Direktur Irwan Zainuddin, menjelaskan koran Harian Kendari menyiasati dan menjawab kemajuan teknologi digital itu dengan inovasi dan terobosan berupa konvergensi media. Koran dalam bentuk elektronik atau e-koran adalah salah satu bentuk konvergensi media Kendari Pos.
"Di wilayah kepulauan Sultra, sebelum ada e-koran, koran pagi dibaca nanti siang atau sore. Sekarang dengan konvergensi media berupa e-koran, mereka sudah bisa baca koran Kendari Pos pada pagi hari," kata Direktur Irwan Zainuddin.
Konvergensi lainnya yang ditempuh Kendari Pos adalah menghadirkan platform media online seperti kendaripos.fajar.co.id, kendarinews.com, ragamkendari.com, podcast Kendari Pos Channel dan Update News. "Meski ada beberapa platform media dari konvergensi itu, namun kami tetap menjadikan koran Kendari Pos sebagai core (inti) bisnis media," jelas Direktur Irwan Zainuddin.
Ia juga banyak menjelaskan tentang kebijakan redaksional pemberitaan Kendari Pos. Secara umum, prinsip pemberitaan Kendari Pos sekarang berbasis Good News is The Best News (berita bagus adalah berita terbaik). "Kami tidak mencari salahnya orang. Justru sebaliknya, kalau terkait prestasi, pasti kami dukung maksimal," tutup Direktur Irwan Zainuddin. (ali)
