H-6 Lebaran, Belum Ada Lonjakan Penumpang

  • Bagikan
ANTRIAN TIKET : Calon penumpang mulai memadati loket tiket kapal cepat, Kamis (4/4). Diprediksi, arus mudik baru akan terjadi mulai 5 dan 6 April. (MUHAMMAD ABDI ASMAUL AMRIN/ KENDARI POS)
ANTRIAN TIKET : Calon penumpang mulai memadati loket tiket kapal cepat, Kamis (4/4). Diprediksi, arus mudik baru akan terjadi mulai 5 dan 6 April. (MUHAMMAD ABDI ASMAUL AMRIN/ KENDARI POS)

--KSOP Siagakan Armada Tambahan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Enam hari jelang lebaran, arus mudik di Pelabuhan Nusantara Kendari belum terlihat. Hingga kini, jumlah penumpang kapal cepat tujuan Raha dan Baubau masih normal. Setiap hari, ratarata penumpang yang berangkat berkisar antara 400 hingga 500 penumpang. Kendati demikian, penumpang telah memadati loket tiket. Diprediksi, arus mudik baru akan terjadi mulai 5 dan 6 April.

Kepala Pos Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Nusantara Kendari Andi Rudi menuturkan, kondisi arus mudik di pelabuhan nusantara jelang idul fitri 1445 Hijriah masih normal. Belum ada peningkatan signifikan untuk penumpang rute Kendari menuju Raha dan lanjut Baubau.

“Maksimal penumpang kapal sebanyak 543. Saat ini, masih normal. Termasuk harga tiket juga normal tidak ada peningkatan,” kata Andi Rudi kemarin.

Sejauh ini, ada empat armada kapal cepat yang beroperasi. Yakni Expres Bahari 6 E, Expres Bahari 5 E, Expres Pricilia 88 dan Expres Cantika 168. Jika terjadi peningkatan penumpang, pihaknya telah menyiagakan armada lain. “Normalnya, kalau berangkat pagi itu cuma satu armada. Tapi ketika penumpang membludak, kita akan kerahkan dua armada,” ujarnya.

Untuk menertibkan penumpang, KSOP telah menyediakan tenda yang tersambung dengan ruang tunggu utama pelabuhan Nusantara Kendari. Begitu pun mengantisipasi kendaraan yang masuk area pelabuhan. Agar arus kendaraan lancar, parkir akan ditata untuk mencegah parkir liar.

Kondisi yang sama juga terjadi di terminal pangkalan perahu. Menurut Kepala Pos KSOP Pangkalan Perahu Kendari Taslim, penumpang kapal malam rute Kendari-Raha masih berkisar 150-200 orang yang berangkat rute Kendari-Raha. Jumlah tersebut masih bersifat normal seperti hari-hari biasanya.

“Jelang lebaran idul fitri, belum ada peningkatan penumpang secara signifikan. Masih normal seperti biasa. Jika terjadi peningkatan penumpang yang tinggi, kami telah menyiapkan dua armada kapal malam. Kapasitas penumpang kapal kurang lebih 500 orang. Sementara harga tiket tidak ada peningkatan, masih normal Rp145 ribu,” ujarnya. (b/ali)

  • Bagikan