Kebut Transformasi IAIN Menjadi UIN

  • Bagikan
FGD: Rektor IAIN Kendari Prof Husain Insawan (tengah), Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin (tiga dari kanan), Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Muda Kanwil Kemenkumham Sultra Abdi Tonglo (empat dari kanan), Sekretaris PTA Kendari Abdul Adjis Junus (lima dari kanan) foto bersama pejabat dan civitas akademika IAIN Kendari usai FGD di Plaza Inn Hotel Kendari, Jumat (8/3). (MUH. ABDI ASMAUL AMRIN/KENDARI POS)
FGD: Rektor IAIN Kendari Prof Husain Insawan (tengah), Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin (tiga dari kanan), Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Muda Kanwil Kemenkumham Sultra Abdi Tonglo (empat dari kanan), Sekretaris PTA Kendari Abdul Adjis Junus (lima dari kanan) foto bersama pejabat dan civitas akademika IAIN Kendari usai FGD di Plaza Inn Hotel Kendari, Jumat (8/3). (MUH. ABDI ASMAUL AMRIN/KENDARI POS)

--Rektor IAIN Kendari: Masih Butuh Satu Prodi Akreditasi Unggul

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari terus berbenah. Banyak kemajuan dicapai dalam beberapa tahun terakhir. Kualitas sumber daya manusia (SDM) tenaga pengajar terus meningkat. Begitu pula dengan infrastruktur kampus, semakin baik, modern, dan lengkap. Termasuk akreditasi program studi (prodi) dimasifkan.

Rektor IAIN Kendari, Prof. Husain Insawan bersama jajaran, punya misi besar, menjadikan IAIN Kendari "naik kelas" menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Kendari. Saat ini, proses transformasinya terus dikebut.

"Transformasi institusi ini (dari IAIN Kendari menjadi UIN Kendari) merupakan program prioritas. Prosesnya terus kita kebut," ungkap Prof. Husain Insawan disela acara Focus Group Discussion (FGD) Pengembangan Kelembagaan yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja IAIN Kendari tahun 2024 di Hotel Plaza Inn Kendari, Jumat (8/3/2024). Prof. Husain Insawan menjelaskan, dalam proses transformasi institusi, harus punya minimal dua program studi (prodi) berakreditasi unggul. Itu syarat yang harus dipenuhi. Sementara, IAIN Kendari saat ini, baru punya satu prodi dengan akreditasi unggul.

"Saat ini, baru Prodi Pendidikan Agama Islam yang terakreditasi unggul. Jadi, kita masih butuh satu prodi terakreditasi unggul. Syarat inilah yang sedang kita kebut. Semoga bisa berjalan lancar," harapnya.

Prodi tambahan yang diproyeksi menjadi akreditasi unggul adalah Prodi Hukum Perdata Islam dan Pendidikan Bahasa Arab. Meskipun baru diakreditasi tahun lalu, namun tidak menutup kemungkinan diakreditasi lagi tahun depan.

"SDM-nya sudah siap. Termasuk persyaratan lain yang dibutuhkan. Sehingga, sangat berpeluang untuk mendapatkan akreditasi unggul,” ujarnya.

Prof Husain Insawan mengakui, transformasi dari IAIN ke Universitas Islam Negeri (UIN) Kendari, merupakan salah satu program terbesar IAIN Kendari. Kemudian disusul program internasional perguruan tinggi, moderasi dan digitalisasi.

Lanjut dia, program tersebut sejalan dengan Visi IAIN Kendari, yakni menjadi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri yang unggul dalam moderasi dan visioner dalam pengembangan. Dari visi itu dijabarkan menjadi tiga misi yaitu menguatkan akademik, memutakhirkan sumber daya dan mengoptimalkan kerja sama.

Didukung Pj Gubernur Sultra

Rencana transformasi IAIN Kendari menjadi UIN Kendari mendapat dukungan penuh dari Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto. Mantan Kapolda Sultra ini siap mengawal proses transformasi tersebut.

Dukungan Pj Gubernur, bukan hanya sekadar memberi rekomendasi, tapi akan mengawal tahapan pengusulan transformasi di Kementerian PAN-RB dan Kementerian Hukum dan HAM.

Dukungan tersebut disampaikan Pj Gubernur Andap Budhi Revianto saat menerima kunjungan silaturrahmi rektor dan jajaran pimpinan IAIN Kendari di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.

Menurut Andap, transformasi kelembagaan IAIN Kendari menjadi urgen di tengah masifnya pengembangan sumber daya manusia di Sultra. Kekhasan alumni IAIN Kendari yang berkarakter Islami dan moderat, akan menjadi salah satu aset yang mendukung peningkatan Indeks pembangunan manusia di Bumi Anoa.

Rektor IAIN Kendari, Prof Husain Insawan beserta jajaran berterima kasih dan mengapresiasi dukungan Pj Gubernur Sultra.

"Dukungan Pak Gubernur sangat berarti bagi pengembangan IAIN Kendari ke depan. Hal ini akan menjadi salah satu legacy bapak selama memimpin Sultra," imbuhnya. (b/win/ing)

TRANSFORMASI MENUJU UIN KENDARI
-Prosesnya sudah on progres
-Sudah ada satu prodi akreditasi unggul (Prodi Pendidikan Agama Islam)
-Masih butuh satu prodi lagi (Proyeksi Prodi Hukum Perdata Islam dan Pendidikan Bahasa Arab)

DIDUKUNG PEMPROV SULTRA
-Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto siap mengawal proses transformasi IAIN menjadi UIN
-Dukungan dalam bentuk surat rekomendasi
-Akan mengawal tahapan pengusulan transformasi di Kementerian PAN-RB dan Kementerian Hukum dan HAM

GELAR FGD
-IAIN Kendari melibatkan mitra menggelar diskusi
-Narasumber dari Kendari Pos, Kemenag, Kemenkumham, PTA, OJK, dan lainnya
-Tujuannya menjaring masukan dan saran untuk dimasukan dalam program kerja tajun 2025
-Mendorong terciptanya SDM berkualitas sesuai kebutuhan pasar (dunia kerja)

SUMBER DATA: DIOLAH KENDARI POS

  • Bagikan