Meningkatkan Minat Baca Generasi Penerus

  • Bagikan
LITERASI PELAJAR SEKOLAH DASAR : Bunda Literasi Kota Kendari, Ira Willis Kesumadoty membuka kegiatan TPBIS di SD Negeri 81 Kendari, kemarin. (AGUS SETIAWAN/ KENDARI POS)
LITERASI PELAJAR SEKOLAH DASAR : Bunda Literasi Kota Kendari, Ira Willis Kesumadoty membuka kegiatan TPBIS di SD Negeri 81 Kendari, kemarin. (AGUS SETIAWAN/ KENDARI POS)

--Bunda Literasi Edukasi Murid SD

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Bunda Literasi Kota Kendari, Ira Willis Kesumadoty menggelar Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) di sejumlah sekolah dasar di Kota Kendari. Program tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan literasi generasi penerus bangsa.

Ira mengatakan program TPBIS penting untuk diterapkan di sekolah untuk membudayakan gemar membaca kepada para murid sekolah dasar. Menurutnya, program ini sangat positif untuk memback up peran orang tua di rumah. "Kita ajarkan kepada anak-anak untuk gemar membaca.

Kita arahkan mereka untuk rajin mengunjungi perpustakaan di sekolahnya masing-masing," ungkapnya saat membuka Roadshow TPBIS di SD Negeri 81 Kendari, kemarin.

Ia menambahkan kehadiran bunda literasi di level kota dan kecamatan melalui program bunda literasi. Diharapkan hal ini dapat menjadi motor penggerak guna meningkatkan budaya gemar membaca, serta role model yang baik dan dapat berperan strategis dalam pelaksanaan promosi gemar membaca di masyarakat.

"Jika gerakan gemar membaca kita sudah galakkan sejak dini maka akan berimplikasi pada naiknya angka Indeks Peningkatan Literasi Masyarakat (IPLM) dan Tingkat Kegemaran Membaca (TGM),” ungkapnya.

Pada kesempatan, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Kendari, Jarnalis mengapresiasi Roadshow TPBIS yang digelar bunda Literasi Kota Kendari. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat positif dalam meningkatkan literasi generasi penerus diera disrupsi saat ini.

"Perlu diketahui kemajuan literasi menjadi bagian penting dari promosi “lifelong learning” dan membangun keterampilan masyarakat. Dan yang paling penting bisa mendidik anak sejak dini untuk gemar membaca," ungkap Jarnalis.

Sebagai bentuk dukungan, pihaknya terus mendorong perpustakaan terutama yang ada disekolah untuk terus berbenah diri untuk dan dapat mengikuti perkembangan zaman, salah satu transformasi ini yaitu hadirnya pojok baca digital (pocadi).

“Perpustakaan melalui program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) diharapkan semakin mendekatkan pelayanannya untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat mulai dari keluarga, satuan pendidikan/sekolah dan masyarakat umum lainnya. Untuk itu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Kendari saat ini melakukan pembinaan di sekolah dan membina tujuh perpustakaan kelurahan,” pungkasnya.

Sekedar informasi, selain menggelar edukasi kepada murid, Tim Bunda Literasi Kota Kendari bekerjasama dengan sekolah menggelar Bazar Buku Murah untuk murid SDN 81 dan SDN 52 Kendari. (c/ags

  • Bagikan