KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Rekapitulasi suara hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus bergulir. Ketua KPU Sultra Asril mengatakan, sesuai peraturan KPU RI Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024, rekapitulasi hasil perhitungan suara akan berlangsung mulai 15 Februari sampai 20 Maret 2024.
Saat ini sedang bergulir pleno di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di masing-masing kabupaten dan kota se-Sultra. KPU Sultra, kata Asril, masih terus memantau agar proses pleno di tingkat kecamatan sukses dan cepat selesai.
“Usai pleno di PPK, hasilnya diserahkan ke KPU kabupaten dan kota. Selanjutnya dilakukan rapat pleno di tingkat KPU kabupaten dan kota,” kata Asril kepada Kendari Pos, Senin (19/2/2024).
Setelah itu, hasil pleno KPU kabupaten dan kota, diserahkan ke KPU Sultra, untuk selanjutnya dilakukan pleno. Hasil pleno diumumkan ke publik terkait parpol pemenang beserta caleg-caleg terpilih yang berhak duduk di kursi DPRD Sultra.
“Dalam waktu 25 hari paska pemungutan suara ini, kami akan berusaha secepat mungkin menyelesaikan rekapitulasi suara agar hasilnya segera diumumkan ke masyarakat,” tandas Asril.
Dapil 1
Merujuk pada real count KPU RI, sudah terbaca caleg mana saja yang berpotensi terpilih dari dapil masing-masing dan duduk di kursi DPRD Sultra. Data real count KPU RI di Dapil 1 Kota Kendari per 19 Februari pukul 14.00 WIB, suara yang masuk mencapai 38.25 persen atau 394 dari 1.030 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dari 6 kursi yang diperebutkan di Dapil 1, partai politik (Parpol) yang mendominasi yakni PKS dengan raihan 4.528 suara (16,55 %). Caleg PKS yang berpotensi duduk di kursi DPRD Sultra adalah sang petahana, Sudirman. Perolehan suara sementara Sudirman sekira 3.087 suara.
Disusul, Partai NasDem dengan akumulasi 4.223 suara (15,43 %). Caleg yang meraih suara tertinggi dari NasDem adalah Sudarmanto dengan torehan sementara 2.120 suara. Parpol peraih suara terbanyak ketiga adalah PDIP dengan koleksi suara sementara 3.303 (12,07 %). Caleg yang berpotensi mewakili PDIP yakni Hj. Gunartin, 1.733 suara sementara.
Selanjutnya, PAN bakal mengamankan kursi keempat, dengan akumulasi 2.974 suara (10,87 %). Kader PAN yang berpotensi duduk di parlemen yakni Suri Zam Zam dengan raihan sementara 1.159 suara. Kemudian Partai Golkar dengan akumulasi 2.921 suara (10,67 %). Caleg Golkar yang berpotensi besar duduk di parlemen adalah Aksan Jaya Putra (AJP) dengan perolehan suara tertinggi 2.023.
Kursi keenam, berpotensi dikunci PPP dengan raihan sementara 2.253 suara (8,23 %). Abdul Razak berpotensi mewakili PPP di DPRD Sultra yang meraih 1.659 suara sementara.
Dapil 2
Di Dapil 2 Konsel-Bombana memperebutkan 8 kursi. Per 19 Februari 2024 pukul 15.00 Wita, progres suara yang masuk baru 66,51 % atau 979 dari 1.472 TPS.
Partai Gerindra mendominasi perolehan suara sementara dengan raihan 26.016 suara (18,5 %). Caleg yang berpotensi mewakili Gerindra di dapil 2 yakni A. Syarifuddin dengan perolehan 7.044 suara.
Parpol kedua yang berpotensi mengunci 1 kursi yaitu Partai Golkar dengan akumulasi 24.950 suara (17,74 %). Caleg yang digadang-gadang mewakili Golkar di DPRD Sultra yakni Hj.Nurlin Surunuddin. Kursi ketiga berpotensi diraih PKS yang mengoleksi 13.284 suara (9,45 %). Caleg yang berpotensi mewakili PKS di DPRD Sultra yaitu Aflan Zulfadli dengan torehan sementara 5.069 suara.
Sementara kursi keempat berpotensi dikunci PDIP, akumulasi suara sementara sebanyak 12.800 (9,1 %). Tya Rosman dengan raihan suara tertinggi sementara 5.976, berpotensi mewakili PDIP di DPRD Sultra. Kursi kelima, berpotensi diamankan PBB yang mengoleksi 12.292 (8,74 %) suara. Abdul Halik yang meraih 3.528 suara tertinggi sementara, berpotensi mewakili PBB di DPRD Sultra.
Kursi keenam dapil 2, berpotensi dikunci Partai NasDem dengan raihan 12.216 (8,69 %) suara sementara. Caleg yang berpotensi mewakili NasDem di DPRD Sultra adalah Suparjo dengan torehan suara tertinggi sementara 4.183. Kursi ke 7 berpotensi diraih PKB dengan raihan suara sementara 8.776 (6,24 %). Kader PKB Wawan Suhendar meraih suara tertinggi sementara 3.322.
Kursi ke 8 berpotensi diraih PPP dengan torehan suara sementara 8.247 (5,86 %). Caleg yang berpotensi mewakili PPP di DPRD Sultra adalah Muh. Arhan dengan perolehan suara sementara 3.660.
Dapil 3
Di Dapil 3 Kabupaten Muna, Muna Barat, dan Buton Utara, per pukul 15.00 WIB 19 Februari 2024 , baru 69,58 % suara yang masuk atau 780 dari 1.121 TPS. Dapil 3 dengan total 6 kursi, parpol yang meraih suara tertinggi sementara yakni Partai NasDem dengan koleksi 16.578 suara (14,67 %). La Ode Tariala peraih suara tertinggi sementara 6.510, berpotensi mewakili NasDem di DPRD Sultra.
Kursi kedua berpotensi diraih PKB yang meraih 16.035 suara (14,19 %). Kursi ketiga berada dalam bayang-bayang pangkuan Partai Golkar dengan raihan 15.088 suara atau 13,35 %. Uking Djassa meraih suara tertinggi sementara sebanyak 6.689 dan berpotensi mewakili Golkar di DPRD Sultra.
Kursi keempat berpotensi diamankan PAN dengan akumulasi suara sementara 11.153. Hj. Muniarty M.Ridwan berpotensi mewakili PAN di DPRD Sultra yang mengoleksi suara tertinggi sementara 8.344. Kursi kelima berpotensi diraih Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan raihan 11.077 suara atau 9.8 persen. Alias Dadi Agusman yang meraih 3.883 suara sementara, berpotensi mewakili Gerindra di DPRD Sultra.
Sementara kursi keenam berpotensi jatuh dipelukan PDIP dengan perolehan 9.950 suara (8,8 %). La Ode Frebi Rifai meraih suara tertinggi sementara 5.195. Dia berpotensi mewakili PDIP duduk di DPRD Sultra.
Dapil 4
Di Dapil 4 meliputi Kabupaten Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Wakatobi, dan Baubau terdapat 10 kursi DPRD Sultra. Kursi pertama berpotensi diraih PDIP dengan suara tertinggi sementara 27.002 (12,37 %). Nursalam Lada meraih 9.854 suara, berpotensi mewakili PDIP di DPRD Sultra. Kursi kedua berada dalam dominasi PAN, 22.312 suara (10,22 %). Suwandi meraih 12.859 suara berpotensi mewakili PAN di DPRD Sultra.
Kursi ketiga berpotensi dikunci PPP dengan raihan suara sementara 19.477 (8,92%). H.Akalim dengan suara tertinggi sementara 7.597 berpotensi mewakili PPP di DPRD Sultra. Kursi keempat berpotensi diraih PKB dengan akumulasi 19.416 suara (8,9 %). Ali Mardan dengan torehan suarat tertinggi sementara 5.631 berpotensi mewakili PKB di DPRD Sultra. Selanjutnya kursi kelima berpotensi diraih Partai NasDem dengan perolehan suara sementara 17.636 (8,08 %). Syahrul Said yang meraih suara tertinggi sementara 12.504, berpotensi mewakili NasDem di DPRD Sultra.
Kursi keenam berpotensi diamankan Gerindra dengan koleksi suara sementara 17.295 (7,92 %). Haeruddin Konde dengan raihan suara tertinggi sementara 6.422 berpotensi mewakili Gerindra di DPRD Sultra.
Kursi ketujuh berpotensi diraih Partai Hanura yang meraih suara sementara 15.184 (6,96 %). Kursi ke delapan, berpotensi diraih Partai Golkar dengan akumulasi suara sementara 13.806 (6,33 %). Achmad Aksar dengan raihan suara tertinggi sementara 9.160 berpotensi mengamankan tiket duduk di DPRD Sultra. Kursi ke sembilan, berpotensi diraih PKS. Saat ini mengoleksi 13.087 suara (6 %). La Muhadi meraih suara tertinggi sementara 5.104 berpotensi mewakili PKS di DPRD Sultra. Kursi 10 berpotensi diamankan PBB dengan koleksi 12.486 suara (5,72 %). Rosni meraih suara tertinggi sementara 5.672 berpotensi mewakili PBB di DPRD Sultra.
Dapil 5
Dapil 5 meliputi Kolaka, Kolaka Utara dan Kolaka Timur yang punya 9 jatah kursi di DPRD Sultra. Per 19 Februari 2024 pukul 15.00 WIB progres 1.177 dari 1.525 TPS (77,18 %). Kursi pertama berpotensi diraih Partai NasDem dengan akumulasi suara sementara 29.900 (16,37 %). Hartini meraih suara tertinggi sementara 15.895 berpotensi mewakili NasDem di DPRD Sultra.
Kursi kedua berpotensi diraih Partai Demokrat dengan raihan akumulasi suara sementara sebanyak 25.081 (13,73 %). Hj. Hatija meraih suara tertinggi sementara 9.254, berpotensi mewakili Demokrat di DPRD Sultra.
Kursi ketiga berpotensi diamankan PDIP dengan koleksi suara sementara 24.941 (13,65 %). Muh. Tyaz Zulfikar meraih 10.444 suara berpotensi mewakili PDIP di DPRD Sultra.
Kursi keempat berpotensi dikunci Partai Gerindra dengan torehan suara sementara 23.103 (12,65 %). H. Abd. Asis meraih suara tertinggi sementara 5.651 berpotensi mewakili Gerindra di DPRD Sultra. Sementara kursi kelima berpotensi diraih PBB dengan torehan suara sementara 16.251 (8,89 %). Wisra Wasta Wati meraih suara tertinggi sementara 5.721 berpotensi mewakili PBB di DPRD Sultra.
Kursi keenam berpotensi diraih PKS dengan raihan suara sementara 14.085 (7,71 %. Masyhuri meraih suara tertinggi sementara 5.710 berpotensi mewakili PKS di DPRD Sultra. Sementara kursi ketujuh, berpotensi dimenangkan PKB dengan raihan 13.372 suara (7,32 %). Muhammad Irphani Thalib meraih suara tertinggi sementara 6.064 berpotensi mewakili PKB menduduki kursi DPRD Sultra.
Kursi kedelapan berpotensi diraih Partai Golkar dengan akumulasi suara sementara 13.628 (7,46 %). Andi Muhammad Saenuddin meraih suara tertinggi sementara 5.861 berpotensi mewakili Golkar di DPRD Sultra. Kursi kesembilan berpotensi diraih PPP dengan raihan 9.093 (4,98 %). Daswar meraih suara tertinggi sementara 3.016 berpotensi mewakili PPP di DPRD Sultra.
Dapil 6
Di Dapil 6 Konawe Utara, Konawe dan Konawe Kepulauan terdiri 6 kursi. Per 19 Februari 2024, pukul 17.00 WIB progres 824 dari 1.204 TPS (68,52 %). Kursi pertama berpotensi diraih PBB dengan akumulasi suara 25.270 (22,69 %). Hj. Nurponirah meraih 10.943 suara berpotensi besar mewakili PBB di DPRD Sultra.
Kursi kedua diamankan berpotensi PAN yang meraih suara sementara 13.720 (12,32 %). Dr.Ardin meraih suara tertinggi sementara 6.221, berpotensi mewakili PAN di DPRD Sultra. Kursi ketiga berpotensi diperoleh PDIP dengan raihan suara sementara 11.997 (10,77 %). Hj. Sulaeha Sanusi meraih suara tertinggi sementara 7.030, berpotensi mewakili PDIP di DPRD Sultra.
Sementara kursi keempat berpotensi jatuh dipangkuan Partai Demokrat dengan perolehan suara sementara 10.460 (9,39 %). Rifqi Saifullah Razak meraih suara tertinggi sementara sebanyak 8.958.
Kursi kelima berpotensi diraih Partai NasDem dengan perolehan suara sementara 9.664 (8,68 %). Al Fandhy Fachreza Konggoasa meraih suara tertinggi sementara 3.523, berpotensi mewakili NasDem duduk di DPRD Sultra. (ali/b)
KOMPOSISI PEROLEHAN SUARA SEMENTARA
VERSI REAL COUNT KPU RI
DAPIL 1
-Dapil 1 meliputi Kota Kendari
-6 kursi DPRD Sultra tersedia di Dapil 1
-Data real count KPU RI di Dapil 1 Kota Kendari
per 19 Februari pukul 14.00 WIB, suara yang masuk 38.25 persen
(394 dari 1.030 TPS)
Suara Sementara Parpol Suara Sementara Caleg
-PKS 4.528 suara (16,55 %) Sudirman 3.087 suara
-Partai NasDem 4.223 suara (15,43 %) Sudarmanto 2.120 suara
-PDIP 3.303 (12,07 %) Hj. Gunartin 1.733 suara
-PAN 2.974 suara (10,87 %) Suri Zam Zam 1.159 suara
-Partai Golkar 2.921 suara (10,67 %) Aksan Jaya Putra (AJP) 2.023 suara
-PPP 2.253 suara (8,23 %) Abdul Razak meraih 1.659 suara
DAPIL 2
-Dapil 2 meliputi Kab.Konsel dan Bombana
-Tersedia 8 kursi DPRD Sultra
-19 Februari 2024 per pukul 15.00 Wita
-Progres suara yang masuk baru 66,51 % (979 dari 1.472 TPS)
Suara Sementara Parpol Suara Sementara Caleg
-Partai Gerindra 26.016 suara (18,5 %) A. Syarifuddin 7.044 suara
-Partai Golkar 24.950 suara (17,74 %) Hj.Nurlin Surunuddin
-PKS 13.284 suara (9,45 %) Aflan Zulfadli 5.069 suara
-PDIP 12.800 (9,1 %) Tya Rosman 5.976 suara
-PBB 12.292 (8,74 %) suara Abdul Halik 3.528 suara
-Partai NasDem 12.216 (8,69 %) Suparjo 4.183 suara
-PKB 8.776 (6,24 %) Wawan Suhendar 3.322 suara
-PPP 8.247 (5,86 %) Muh.Arhan 3.660 suara
DAPIL 3
-Dapil 3 meliputi Kab.Muna, Muna Barat, dan Buton Utara
-Tersedia 6 kursi DPRD Sultra di Dapil 3
-Data 19 Februari 2024 per pukul 15.00 WIB
-69,58 % suara yang masuk atau 780 dari 1.121 TPS
Suara Sementara Parpol Suara Sementara Caleg
-Partai NasDem 16.578 suara (14,67 %) La Ode Tariala 6.510 suara
-PKB 16.035 suara (14,19 %) -
-Partai Golkar 15.088 suara (13,35 %) Uking Djassa 6.689 suara
-PAN 11.153 suara Hj.Muniarty M.Ridwan 8.344 suara
-Partai Gerindra 11.077 suara (9,8%) Alias Dadi Agusman 3.883 suara
-PDIP 9.950 suara (8,8 %) La Ode Frebi Rifai 5.195 suara
DAPIL 4
-Dapil 4 meliputi Kab.Buton, Busel, Buteng, Wakatobi, dan Baubau
-Terdapat 10 kursi DPRD Sultra di Dapil 4
Suara Sementara Parpol Suara Sementara Caleg
-PDIP 27.002 (12,37 %) Nursalam Lada 9.854 suara
-PAN 22.312 suara (10,22 %) Suwandi 12.859 suara
-PPP 19.477 (8,92%) H.Akalim 7.597 suara
-PKB 19.416 suara (8,9 %) Ali Mardan 5.631 suara
-Partai NasDem 17.636 suara (8,08 %) Syahrul Said 12.504 suara
-Partai Gerindra 17.295 suara(7,92 %) Haeruddin Konde 6.422 suara
-Partai Hanura 15.184 suara (6,96 %) -
-Partai Golkar 13.806 suara (6,33 %) Achmad Aksar 9.160 suara
-PKS 13.087 suara (6 %) La Muhadi 5.104 suara
-PBB 12.486 suara (5,72 %) Rosni 5.672 suara
DAPIL 5
-Dapil 5 meliputi Kab.Kolaka, Kolut dan Koltim
-Dapil 5 punya 9 jatah kursi di DPRD Sultra
-Per 19 Februari 2024 pukul 15.00 WIB
progres 1.177 dari 1.525 TPS (77,18 %)
Suara Sementara Parpol Suara Sementara Caleg
-Partai NasDem 29.900 suara (16,37 %) Hartini Azis 15.895 suara
-Partai Demokrat 25.081 suara (13,73 %) Hj. Hatija 9.254 suara
-PDIP 24.941 suara (13,65 %) Muh. Tyaz Zulfikar 10.444 suara
-Partai Gerindra 23.103 suara (12,65 %) H.Abd.Asis 5.651 suara
-PBB 16.251 suara (8,89 %) Wisra Wasta Wati 5.721 suara
-PKS 14.085 suara (7,71 %) Masyhuri 5.710 suara
-PKB 13.372 suara (7,32 %) Muh.Irphani Thalib 6.064 suara
-Partai Golkar 13.628 suara (7,46 %) Andi Muh.Saenuddin 5.861 suara
-PPP 9.093 suara (4,98 %) Daswar 3.016 suara
DAPIL 6
-Dapil 6 meliputi Kab.Konut, Konawe dan Konawe Kepulauan
-Dapil 6 terdiri dari 6 kursi DPRD Sultra
-Per 19 Februari 2024, pukul 17.00 WIB progres
824 dari 1.204 TPS (68,52 %)
Suara Sementara Parpol Suara Sementara Caleg
-PBB 25.270 suara (22,69 %) Hj.Nurponirah 10.943 suara
-PAN 13.720 suara (12,32 %) Dr.Ardin 6.221 suara
-PDIP 11.997 suara (10,77 %) Hj. Sulaeha Sanusi meraih suara 7.030
-Partai Demokrat 10.460 suara (9,39 %) Rifqi Saifullah Razak 8.958 suara
-Partai NasDem 9.664 suara (8,68 %) Al Fandhy Fachreza Konggoasa 3.523 suara
SUMBER : REAL COUNT KPU RI
DATA DIOLAH KENDARI POS
