KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pembahasan pemekaran Konaweha dari Kecamatan Samaturu, terus bergulir. Pihak DPRD Kolaka bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bahkan baru saja menggelar sidang paripurna, Jumat (15/9).
Bupati Kolaka, H. Ahmad Safei, mengapresiasi pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang telah memberikan dukungan penuh atas rencana pemekaran Konaweha dari Kecamatan Samaturu.
“Dengan melalui tahapan dan pembahasan yang cukup panjang, akhirnya pada hari ini kita telah sampai pada persetujuan DPRD mengenai pembentukan pemekaran Kecamatan Samaturu menjadi Kecamatan Konaweha. Semoga pemekaran ini segera tuntas,” harapnya, kemarin.
Bupati Kolaka dua periode itu mengungkapkan, rencana pemekaran tersebut murni aspirasi masyarakat. Bahkan, upaya warga untuk melakukan pemekaran sudah dilakukan sejak tahun 2017.
“Forum pemekaran kecamatan juga sudah dibentuk pada tahun 2018 yang diisi para perwakilan masyarakat dari 17 desa dan 2 kelurahan di Kecmatan Samaturu,” bebernya.
Safei menuturkan, alasan pemekaran Kecamatan Samaturu untuk mendekatkan pelayanan ke masyarakat, seperti fasilitas kantor kecamatan, pelayanan kesehatan dan semua fasilitas penunjang lainnya. “Dari segi geografis, Samaturu merupakan kecamatan terbesar di Kabupaten Kolaka dengan luas wilayah 659,08 kilometer persegi,” paparnya. (c/fad)
