KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Seleksi anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2023 - 2026 mamasuki tahap Fit and Proper Test. 21 peserta akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi I DPRD Sultra.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Komisioner KPID Sultra, Dr. Najib Husain mengungkapkan, fit and proper test merupakan domain Komisi I DPRD Sultra. Dari 21 peserta, kata dia, akan terpilih tujuh komisioner KPID. Najib membeberkan beberapa poin utama dalam fit and proper test nantinya meliputi isi makalah yang telah dibuat.
“Dalam fit and proper test akan diperjelas seperti apa visi dan misinya. Apa yang mereka lakukan nanti ketika terpilih sebagai komisioner KPID,” ungkap Najib Husain, kemarin. Najib berharap, seluruh pihak terkait turut serta mengawasi jalannya seleksi sehingga prosesnya bisa berjalan lancar dan bisa dihasilkan komisioner yang memiliki latar belakang media, penyiaran, atau orang yang concern pada persoalan perilaku media selama ini. “Yang terpenting peserta yang terpilih sebagai komisioner nanti tidak terafiliasi dengan partai politik (parpol),” pungkasnya. (ags/b)
