Sukanto Toding Safari ke Jajaran Forkopimda

  • Bagikan
SAFARI PJ BUPATI : Pj Bupati Kolut Sukanto Toding (tengah) Kapolres Kolut AKBP Arif Irawan (tiga dari kanan), Wakapolres Kompol Muhammad Sofwan Rosyidi (tiga dari kiri), Asisten I Pemkab Kolut Mukhlis Bahtiar (dua dari kiri) beserta jajaran pejabat foto bersama saat bertandang di Mapolres Kolut, Rabu (13/9). (DISKOMINFO KOLUT FOR KENDARI POS)
SAFARI PJ BUPATI : Pj Bupati Kolut Sukanto Toding (tengah) Kapolres Kolut AKBP Arif Irawan (tiga dari kanan), Wakapolres Kompol Muhammad Sofwan Rosyidi (tiga dari kiri), Asisten I Pemkab Kolut Mukhlis Bahtiar (dua dari kiri) beserta jajaran pejabat foto bersama saat bertandang di Mapolres Kolut, Rabu (13/9). (DISKOMINFO KOLUT FOR KENDARI POS)

--Perkuat Keamanan Pemilu, Bangun Konsolidasi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Penjabat (Pj) Bupati Kolaka Utara (Kolut) Sukanto Toding menyadari pentingnya sinergitas antar lembaga. Mengawali penugasannya di Kolut, Asisten III Sekretariat Provinsi (Setprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) ini turut menyambangi pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Sebelumnya, orang nomor satu di Kolut ini telah terlebih dahulu mengkonsolidasikan jajarannya.

Rabu (13/9), ada tiga lembaga yang dikunjungi. Dimulai dari Polres, Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Pengadilan Negeri (PN) Lasusua. Sejatinya, ada beberapa lembaga yang akan disambangi. Namun berhubung sejumlah pejabat Forkopimda masih di luar daerah, maka jadwal pertemuan ditunda. Kunjungan Pj Bupati didampingi Asisten I Pemkab Kolut Mukhlis Bahtiar, Staf ahli Rahman dan sejumlah pejabatnya.

Di Mapolres Kolut, rombongan Pj Bupati Kolut diterima Kapolres AKBP Arif Irawan yang didampingi Wakapolres Kompol Muhammad Sofwan Rosyidi beserta jajaran. Dalam kunjungan itu, banyak isu yang dibahas termasuk ketertiban, keamanan hingga pengamanan Pemilu. Pj Bupati menyatakan komitmennya untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk pelaksanaan pemilu dan Pilkada. Sebagai daerah lintasan dan perbatasan, Kolut memiliki tantangan tersendiri dalam pengamanan yang membutuhkan peran Polri bersama TNI.

“Melalui kerjasama dengan Polres Kolut, kami percaya kondusfitas keamanan dan ketertiban bisa terjaga. Di sisi lain, kami juga akan memastikan penggunaan anggaran yang efektif dan efisien demi kesejahteraan masyarakat kita,” ujarnya.

Kapolres Kolut AKBP Arif Irawan siap memberi support penuh dalam membantu Pemkab Kolut menjalankan tugas-tugasnya dengan efektif, terutama dalam pengamanan menjelang Pemilu.

“Kolut memiliki sejumlah daerah rawan di pegunungan. Makanya, perlu perhatian khusus dalam pengamanan,” ujar Kapolres Kolaka Utara, AKBP Arif Irawan.

Setelah Mapolres, Pj Bupati Sukanto menyambangi Kejari Kolut. Di kantor korps Adhiaksa, ia disambut Kepala Kejari Kolut Henderina Malo. Seperti halnya di Mapolres, Pj Bupati turut menekankan pentingnya kolaborasi. Menurutnya, kerjasama antara pemerintah dan lembaga penegak hukum, seperti kejaksaan, memiliki peran sentral dalam mencegah potensi masalah hukum yang dapat menghambat pembangunan daerah.

“Kerjasama yang kuat akan menjadi fondasi yang kokoh dalam mendorong capaian tujuan tujuan pembangunan di Kolut. Makanya, pemda sangat membutuhkan pendampingan dan pengawalan yang kuat dalam memaksimalkan pendapatan dari sektor pertambangan,” ujarnya.

Kepala Kejari Kolut Henderina Malo mengakui akan memberikan dukungan yang kuat terhadap proyekproyek strategis pemerintah daerah. Di sisi lain, ia menekanlan pentingnya mendampingi pelaksanaan proyek agar serapan anggaran maksimal. Dengan harapan, proses perencanaan dan pelaksanaan proyek berjalan dengan baik, teratur dan efisien. “Kami siap membantu,” tandasnya.

Mengakhiri safari sehari, Pj Bupati mengunjungi kantor Pengadilan Negeri Kolut. Bersama jajarannya, ia diterima Ketua Pengadilan Negeri Kolut, Muhammad Hambali. Sekali lagi, Pj Bupati meminta dukungan kerjasamanya.

Ketua Pengadilan Negeri Kolut Muhammad Hambali, menyambut kunjungan tersebut dan menekankan pentingnya kerjasama dalam Forkopimda menyangkut koordinasi pemerintahan, pembangunan dan Kemasyarakatan. “Kami sangat senang atas kunjungan ini. Kolut memiliki peran penting sebagai gerbang perbatasan Sulawesi Selatan dan Tenggara, sehingga menjadi target dalam beberapa kasus kriminal seperti peredaran narkoba. Kasus narkoba di daerah ini melibatkan pengedar dan pemakai yang kadang menggunakan narkoba,” terangnya. (mal)

  • Bagikan