KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Memasuki bulan ketujuh kini pendaftaran di Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) sudah mencapai 500 Calon Mahasiswa Baru (Camaba) dari target 1.200 hingga 1.500 orang. Dimana kuota tersebut dialokasikan untuk penerimaan mahasiswa baru tahun ini. Rektor Unsultra, Prof. Dr. H. Andi Bahrun, M.Sc., Agric., mengatakan bahwa saat ini sudah ada kurang lebih 500 orang yang sudah mendaftar di Unsultra. Sampai saat ini pendaftaran mahasiswa baru di Unsultra masih terus berjalan baik pendaftaran online maupun offline. “Kami menargetkan 1.200 tetapi jika masih ada yang mau mendaftar kami akan membuka hingga 1.500 orang,” terangnya.
Ia juga menyebut, bahwa dari 500 pendaftar, jurusan yang paling diminati adalah Hukum, Teknik Pertambangan, Teknik Sipil, Manajemen dan Teknik Geologi. “Kelima jurusan ini paling banyak diminati pada pendaftaran tahun ini. Selain itu juga menyusul jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD),” ucapnya. Ia menjelaskan, bahwa berdasarkan pengalaman tahun lalu, tahun ini pihaknya menargetkan akan menerima sebanyak 1.500 orang. “Tahun lalu kita terima itu sekitar seribuan, tahun ini kita prediksi akan meningkat dikarenakan adanya perbaikan mulai dari ruang belajar hingga penambah Prodi dan dosen,” jelasnya. Andi Bahrun menuturkan, bahwa puncak pendaftaran mahasiswa baru di Unsultra diprediksikan terjadi di bulan lalu hingga Agustus 2023. Diharapkan target penerimaan calon mahasiswa itu tercapai. “Saat ini saya belum tahu berapa jumlah pendaftar yang sudah masuk. Karena kami itu buka dua jalur yakni online dan offline. Bahkan, sudah ada mahasiswa baru yang sudah membayar Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP),”tuturnya.
Selain itu kata dia, Unsultra juga menyediakan kuliah reguler dan non reguler. “Untuk perkuliahan non kami kembalikan di fakultas. Jadi jika ada yang mau mendaftar cukup ke jurusan atau Fakultas yang dituju untuk melakukan pendaftaran,” kata Andi Bahrun. Ia menambahkan, bahwa selaku rektor dirinya terus berupaya untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang ada di Unsultra. Selain itu perbaikan mulai dari sarana pembelajaran hingga akreditasi jurusan di Unsultra. “Saya senantiasa berupaya untuk meningkatkan SDM di Unsultra khususnya mahasiswa. Sehingga ketika menjadi alumni mereka sudah tahu apa yang akan dilakukan dan tentunya meraka akan trampil di dunia kerja,” tandasnya. (win/b)
