Sinergisitas Burhanuddin dan PKK Membangun Bombana

  • Bagikan
Pj.Bupati Bombana, Burhanuddin (kiri) menyerahkan piala bergilir kepada Ketua PKK Bombana, Hj.Fatmawati Kasim Marewa (kanan) untuk kembali diperebutkan dalam ajang Jambore ke-10 Kader PKK se-Kabupaten Bombana tahun 2023, Selasa (20/6), kemarin.


Pj.Bupati : PKK Garda Terdepan Menekan Angka Stunting

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Sebagai pemimpin di Kabupaten Bombana, Pj.Bupati Burhanuddin punya tanggung jawab membangun daerah. Tanggung jawab itu ditunaikannya dengan merangkul semua elemen di Bombana. Salah satu elemen yang dirangkul Pj.Bupati Burhanuddin adalah Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Bombana.

Organisasi perkumpulan kaum ibu itu dirangkul Pj.Bupati Burhanuddin dalam bingkai sinergisitas untuk membangun Bombana dari sektor kesehatan. Pj.Bupati Burhanuddin melibatkan PKK Bombana dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, salah satunya melalui percepatan penurunan angka stunting.

"Kader dan pengurus TP PKK merupakan garda terdepan dalam penurunan angka stunting di Bombana," ujar Pj.Bupati Burhanuddin saat membuka Jambore ke-10 PKK se-Kabupaten Bombana, di halaman Kantor Bupati Bombana, Selasa (20/6), kemarin.

Pj.Bupati Burhanuddin mengatakan kader PKK tampil memberikan edukasi dan pendampingan kepada para orang tua dan calon orang tua tentang pola asuh anak mulai dalam kandungan 1.000 hari pertama kehidupan sampai 730 hari setelah kelahiran bayi.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Provinsi Sultra itu menyebut, peran kader PKK sangat dibutuhkan dalam mendukung program pemerintah daerah untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. “Kader PKK adalah mitra strategis pemerintah yang diyakini dapat membantu menyelesaikan permasalahan kesehatan, khususnya stunting di tingkat bawah,” imbuh Pj.Bupati Burhanuddin.

Diakuinya, PKK memiliki kader yang tersebar di seluruh pelosok Bombana. Melalui kader-kadernya ini, PKK diharapkan dapat memberikan sosialisasi cara pencegahan dan penurunan stunting dengan meningkatkan status gizi kesehatan para ibu dan calon ibu. “Sehatnya seorang ibu sangat mempengaruhi kondisi bayi yang dilahirkan,” terang Pj.Bupati Burhanuddin.

Sementara itu, Ketua TP PKK Bombana, Hj.Fatmawati Kasim Marewa mengungkapkan saat ini seluruh anggota PKK dibawah nakhodanya terus berkontribusi nyata sebagai mitra strategis pemerintah dalam hal menekan angka stunting. Sebagai bentuk keseriusannya membantu pemerintah, ia menginisiasi Gerakan Olah Aksi Dapur Sehat Atasi Stunting (Gerobak Dashat).

"Gerobak Dashat adalah gerakan mengedukasi masyarakat terkait perbaikan gizi dan konsumsi pangan bagi balita, ibu hamil dan menyusui. Gerobak Dashat ini akan selalu hadir dalam setiap kegiatan Posyandu di setiap desa di Bombana," ujar Fatmawati.

Ia menjelaskan, program Gerobak Dashat menyiapkan berbagai menu makanan yang baik bagi ibu hamil dan balita. Menunya disesuaikan dengan pangan lokal setempat. Begitupun dengan makanan bagi ibu hamil. “Gerobak Dashat akan terus bersinergi dengan pemerintah desa untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di Bombana,” ungkap Fatmawati.

Menurut Fatmawati, Jambore PKK ini menjadi pelecut semangat para kader PKK dalam membantu pemerintah menekan angka stunting, khususnya pengimplementasian Gerobak Dashat di masing-masing wilayah. Jambore PKK berlangsung sejak 20 Juni kemarin, hingga hari ini, 21 Juni 2023. (idh/b)

  • Bagikan