KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- SMPN 2 Kusambi tengah menggelar ulangan penaikan kelas alias sumatif akhir tahun 2023. Pelaksanaan sumatif berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika dahulu setiap siswa diberi lembaran kertas soal untuk dijawab, kini di era digital pelaksanaan ulangan dilakukan berbasis aplikasi. “Prosedur yang kita lakukan (dalam pelaksanaan ulangan) bukan lagi berbasis kertas tetapi berbasis digital. Yaitu menggunakan aplikasi google chrome,” kata Kepala SMPN 2 Kusambi Salim S.Pd., M.Pd saat ditemui Kamis (8/6).
Lanjutnya, seluruh guru mata pelajaran di sekolahnya dituntut untuk membuat soal yang kemudian diimput ke google chrome. Selanjutnya saat pelaksanaan ulangan dibuat link dan dibagikan kepada siswa. Satu ruangan peserta ujian dibagikan satu link setiap mata pelajaran. “Jadi siswa tinggal mengklik link yang dibagikan dan soal langsung muncul dan langsung dijawab,” ucapnya.
Menurutnya, ulangan sistim aplikasi ini sangat efektif. Kualitas para siswa dalam menjawab soal ulangan benar-benar bisa kelihatan. Karena dengan sistim ini siswa tidak bisa menyontek ke temanya yang lain. Kemudian setelah waktu ulangan selesai, nilainya langsung keluar. Sehingga langsung ketahuan seperti tes CPNS pake live score. “Ulangan dengan sistem aplikasi ini akan memacu siswa untuk belajar. Karena murni pemikiran sendiri dan kalau tidak bisa menjawab pasti akan malu sama teman-temanya yang lain. Karena nilainya langsung kelihatan,” ucapnya.
Dengan aplikasi ini juga, ia bisa melihat guru-guru yang berkualitas membuat soal. Guru-guru juga bisa melihat langsung siswa yang pintar. Sementara itu, salah seorang guru SMPN 2 Kusambi La Ode Samura mengatakan pelaksanaan ulangan berbasis aplikasi itu, sekolah menyediakan lima modem orbit dan laptop. Beberapa siswa yang memilki handphone android juga bisa langsung melaksanakan ulangan dengan android miliknya. “Tapi bagi siswa yang tidak memiliki smartphone, kita tidak paksakan. Karena kita siapkan komputer dan ada juga laptop dari temanteman guru,” terangnya.
La Ode Samura menambahkan selain ulangan penaikan kelas ujian berbasis aplikasi itu juga dilaksanakan pada pelaksanaan sumatif akhir jenjang atau ujian penamatan kelas 9. Dalam proses pengumuman kelulusan juga menggunakan aplikasi. “Awalnya pelaksanaa ulangan dan ujian berbasis apliaksi ini kita laksanakan setelah ujicoba pada ulangan tengah semester kelas 9 pada Mei lalu. Teryata sukses. Makanya hari ini kita lanjutkan,” pungkasnya. (ahi/b)
