Perpustakaan SMAN 1 Mawasangka Jawara Nasional

  • Bagikan
SMA Negeri 1 Mawasangka meraih juara pertama dalam lomba perpustakaan SMA/SMK sederajat tingkat nasional. (SMAN 1 MAWASANGKA FOR KENDARI POS)
SMA Negeri 1 Mawasangka meraih juara pertama dalam lomba perpustakaan SMA/SMK sederajat tingkat nasional. (SMAN 1 MAWASANGKA FOR KENDARI POS)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Inovasi SMA Negeri 1 Mawasangka Buton Tengah (Buteng) mendapat pengakuan pemerintah pusat. Sekolah yang dipimpin Kasek Bahtiar itu juara pertama dalam lomba perpustakaan SMA/ SMK sederajat tingkat nasional. Prestasi itu pun mengharumkan nama Sultra di kancah nasional.

Sekretaris Kabupaten Buteng, H Kostantinus Bukide mengaku sangat bersyukur atas capaian tersebut. Prestasi ini sangat membanggakan. Karenanya, Pemkab memberikan apresiasi kepada semua pihak yang atas dukungan yang diberikan selama ini.

“Sepanjang usia Buteng, belum ada satu sekolah pun yang mencapai prestasi ini. Terima kasih kepada kepala perpustakaan, kepala sekolah, termasuk Bapak Pj Bupati. Juga kepada gubernur, kepala dinas perpustakaan provinsi, dan semua pihak,” ujar Kostantinus saat dihubungi, Jumat (15/9).

Ia berharap, pencapaian itu bisa menjadi pemacu sekolah-sekolah lain untuk berprestasi sebagaimana SMAN 1 Mawasangka. Adapun catatan dari tim asesor akan menjadi perhatian pemerintah setempat untuk terus membenahi perpustakaan-perpustakaan sekolah di Buteng. Terutama mengenai kekurangan koleksi buku bacaan umum.

“Ada beberapa catatan yang menjadi perhatian. Salah satunya, mengenai kurangnya buku umum. Saya sampaikan kepala sekolah untuk memikirkan bagaimana para kepala OPD termasuk ASN di Buteng bisa memberikan sumbangan buku. Sehingga koleksi buku bisa lebih banyak dan semakin banyak siswa yang minat ke perpustakaan,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Perpustaan Oputa Yi Koo SMA Negeri 1 Mawasangka Sitti Elvisah mengatakan sebelum menjadi yang terbaik, perpustakaan yang dipimpinnya lebih dulu masuk 5 besar. Penilaian puncak dilakukan melalui presentasi di depan tim juri pada Kamis (14/9) lalu. Sitti Elvisah mengaku semua yang tampil adalah yang terbaik sehingga persaingan nilai begitu ketat. Kata dia, presentasi hingga pengumuman lomba itu diumumkan di Jakarta dan ditayangkan secara live oleh Youtube pada Jumat (15/9) kemarin.

“Alhamdulilah, seperti tidak percaya. Berkat dukungan dan doa dari seluruh keluarga besar SMA 1 Wasangka dan pihak Pemda Buteng, kami bisa memberikan yang terbaik, sehingga menjadi juara pertama,” katanya. Perpustakaan Oputa Yi Koo sukses mengalahkan perolehan nilai perpusakaan yang mewakili Nusa Tenggara Barat dan Kalimatan Barat yang berada di posisi terbaik lima dan empat. Sementara Provinsi Gorontalo dan Kalimantan Timur berada di posisi ketiga dan kedua.

“Prestasi ini kami persembahkan untuk Sultra dan warga Buteng. Ke depan kami akan terus berupaya untuk pertahankan dan tingkatkan perpustakaan kami ini,” sambung ibu dua anak ini. Dituturkan Sitti Elvisah, perpustakaan sekolahnya sudah ditata sejak beberapa tahun terakhir. Berbagai fasilitas terus ditingkatkan, termasuk dengan menciptakan inovasi digital yang memudahkan siswa dan guru untuk membaca buku.

Sebelumnya, SMA Negeri 1 Mawasangka memenangi lomba serupa tingkat Provinsi Sultra. Atas keberhasilan tersebut, SMA Negeri 1 Mawasangka terpilih sebagai sekolah perwakilan Sultra dalam lomba yang dilaksanakan oleh Perpustakaan Nasional itu. Tim Juri lomba sudah melakukan visitasi atau peninjauan lapangan pada medio Juli lalu di Buton Tengah. (uli/b)

  • Bagikan