KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Konawe punya banyak staf yang membantu mengerjakan tugas-tugas administrasi. Namun ternyata hanya sebagian kecil saja yang punya basic penguasaan IT. Kurangnya tenaga IT tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Konawe.
Kepala Diskominfo Konawe, Muhammad Akib Ras, mengatakan, pihaknya telah meminta ke BKPSDM agar diporsikan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) khusus tenaga IT. Permintaan itu dimaksudkan agar pengelolaan aplikasi digital di Diskominfo tidak dibebankan pada satu atau dua orang saja.
“Kalau bisa, kita minta diprioritaskan perekrutan PPPK. Kita kekurangan tenaga IT, khususnya admin yang mengelola website di Diskominfo Konawe,” ujar Muhammad Akib Ras, Senin (14/8).
Ia menuturkan, Diskominfo Konawe menjadi leading sector yang mengelola website milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Termasuk, sejumlah website inovasi kepunyaan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Dengan banyaknya website di Diskominfo itu, menurutnya, sangat mustahil jika dibebankan pengelolaannya kepada satu atau dua orang staf saja.
“Tentunya staf kami yang menjadi admin IT ini sangat keteteran. Bayangkan, satu staf kami menjadi admin atas 4-5 aplikasi. Otomatis, pemikirannya juga pasti terbagi,” imbuhnya. (c/adi)
