Masjid Raya Wawonii Dibangun Bertahap

  • Bagikan
Andi Muhammad Lutfi
Andi Muhammad Lutfi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pembangunan Masjid Raya Wawonii mulai direalisasikan Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). Pekerjaan tersebut sekaligus sebagai langkah awal dalam menjadikan Desa Langara Iwawo atau pemukiman masyarakat Lapulu sebagai pusat kegiatan religi atau sentra spiritual di daerah tersebut.

Wakil Bupati Konkep, Andi Muhamma d Lutfi, mengatakan, pembangunan Masjid Baitul Amal di kawasan Lapulu tersebut dinilai cukup startegis. Karena selain berada di pusat Kota Langara, lokasinya juga berada pada pesisir pantai dan bisa didesain menjadi masjid terapung Pulau Wawonii.

“Jika perwajahan kota kita tertata dengan baik, ini akan menjadi salah satu daya tarik masyarakat luar untuk berkunjung di Pulau Wawonii. Selain itu juga upaya untuk menarik para investor menanamkan modalnya. Sejauh ini kita belum mendesain, baru sebatas pembebasan lahan dan penimbunan lokasi,” ujar Konkep-2 tersebut, Kamis (10/7). Wakil Bupati Konkep dua periode itu menjelaskan, pembangunan masjid nantinya akan lakukan secara multiyears selama tiga tahun.

“Karena masjid ini kita mau bangun secara multiyears, makanya membutuhkan persetujuan DPRD dan saat ini Perdanya sedang digodok. Sehingga nanti ada kesinambungan dalam pembangunannya,” jelas Andi Muhammad Lutfi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Konkep, H. Harsin Abd Rahim, mengatakan, tahun 2023 ini pihaknya telah menganggarkan pembangunan Masjid Raya untuk pembangunan struktur bangunan.

“Insyaallah tahun ini kita mulai pembangunan dengan anggaran Rp 12 miliar untuk pembangunan struktur. Kami minta dukungan dan doa semua pihak demi kelancaran pembangunan Masjid Raya ini,” ujar Harsin Abd Rahim.

Mantan Kadis Perhubungan Konkep itu memroyeksi anggaran sebanyak Rp 26 miliar untuk pembangunan struktur bangunan yang didesain terapung tersebut. Itu belum termasuk penataan halaman dan kelengkapan lainnya. (c/jib)

  • Bagikan