KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Sebagai wadah perkumpulan Aparatur Sipil Negara (ASN), Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) punya andil dalam menyukseskan program pembangunan. Apalagi ASN merupakan pilar utama penyelenggaraan pemerintahan. Atas dasar itulah, Pj Bupati Kolaka Utara (Kolut), Parinringi, mendorong peran aktif Korpri sebagai sarana dalam membina dan meningkatkan kapasitas para abdi negara.
Parinringi mengajak ASN mendukung program kerja Korpri. Jika ASN kompak dan bersatu, ia meyakini Korpri semakin tangguh. Kondisi ini akan berimbas positif pada kinerja dan kualitas penyelenggaraan pemerintahan. Untuk itulah, Korpri perlu menjadi wadah bertukar pikiran bagi para anggota agar bisa berinovasi, belajar hal yang baru dan lebih kritis menjawab permasalahan-permasalahan yang dihadapi masyarakat.
"Saya berharap Korpri Kolut berperan lebih dalam mendukung ASN. Pasalnya, tantangan yang dihadapi terus berubah. Oleh karena itu Korpri perlu menyesuaikan terutama dalam memberikan dukungan yang relevan. ASN bersatu, Korpri tangguh Indonesia tumbuh," kata Parinringi saat memimpin upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Korpri di lapangan Aspirasi Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolut, Selasa (29/11).
Menurut mantan Wakil Bupati (Wabup) Konawe itu, ada empat program utama Korpri. Pertama meningkatkan kualitas pelayanan publik dan digitalisasi birokrasi. Selanjutnya, menguatkan ideologi dan karakter ASN. Poin ketiga tak kalah penting menyangkut perlindungan karier dan bantuan hukum pamong pemerintah. Sementara poin terakhir mengamanatkan peningkatan kesejahteraan pegawai. Empat poin inilah yang bisa menjadi gambaran komitmen Korpri dalam memberikan kontribusi besar bagi anggotanya maupun masyarakat.
"Korpri adalah rumah kita bersama. Artinya, jika ingin Korpri berperan lebih, kita perlu berpartisipasi aktif. Masalah yang muncul saat ini dan masa depan menuntut kapasitas birokrasi yang lebih tinggi. Kita perlu mencari cara agar bisa melayani masyarakat makin, cepat, baik, mudah dan murah. Upaya tersebut tidak bisa dilakukan sendiri melainkan harus bersama-sama," jelas Parinringi. Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Sulawesi Tenggara (Sultra) tersebut menilai, Korpri sebenarnya punya posisi yang sangat ideal dalam memberikan pandangan, masukan dan saran. Sebab pengurus dan anggotanya berasal dari berbagai satuan kerja dengan latar belakang pendidikan, kompetisi serta keahlian yang berbeda. Di momentum hari jadinya, ia memberi sinyal untuk segera dilaksanakannya musyawarah Korpri tingkat kabupaten.
"Bentuk dan pilihlah pengurus yang kapabel di bidang pengembangan organisasi untuk PNS Kolut yang lebih baik. Selain itu, Korpri harus aktif berperan, menjadi teladan dan memegang nilai-nilai ASN yang berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif. Tetap junjung nilai toleransi, menghalau radikalisme-fanatisme dan mengutamakan hajat hidup seluruh rakyat bukan segelintir orang saja," pesan Parinringi. (mal)
