Golkar, Nasdem dan PKS jadi Unsur Pimpinan

  • Bagikan
PERUBAHAN KOMPOSISI: Pada periode 2024-2029 ini, pucuk pimpinan parlemen di DPRD Konsel, sedikit mengalami perubahan. Kursi ketua tetap diisi kader Golkar dan unsur wakil oleh Nasdem dan PKS yang sebelumnya dikuasai Gerindra dan PDIP. (I NGURAH PANDI SANTOSA/KENDARI POS)
PERUBAHAN KOMPOSISI: Pada periode 2024-2029 ini, pucuk pimpinan parlemen di DPRD Konsel, sedikit mengalami perubahan. Kursi ketua tetap diisi kader Golkar dan unsur wakil oleh Nasdem dan PKS yang sebelumnya dikuasai Gerindra dan PDIP. (I NGURAH PANDI SANTOSA/KENDARI POS)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Kursi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) akan diambil alih Partai Nasdem dan PKS. Kedua partai itu melenggang di parlemen usai merebut unsur pimpinan dengan menggeser dominasi Partai Gerindra dan PDIP yang sebelumnya menduduki kursi Wakil Ketua I dan II. Kesimpulan tersebut berdasarkan hasil pemilihan umum (Pemilu) 2024 di Konsel. Partai Golkar tercatat masih kokoh memertahankan kursi Ketua DPRD Kabupaten.

Peran pimpinan masing-masing Parpol di Konsel jadi alasan kuat keberhasilan Partai Golkar, Nasdem dan PKS. Untuk Partai Golkar di bawah kepemimpinan Irham Kalenggo, Partai Nasem dinahkodai Adi Jaya Putra dan PKS dalam kendali Wakil Bupati Konsel, Rasyid. Saat dikonfirmasi, Ketua DPD II Partai Golkar Konsel, Irham Kalenggo, mengaku, target awal pada Pemilu kali ini adalah tujuh kursi.

"Alhamdulillah, kita dapat sembilan. Ini tidak lepas dari kerja seluruh teman-teman di Konsel khususnya para Caleg," ungkapnya, kemarin.

Irham mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memercayakan pilihannya pada Partai Golkar. "Tentu dengan capaian ini, kami dan teman-teman di Golkar memersiapkan saya untuk maju pada Pilkada ke depan," ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD Partai Nasdem Konsel, Adi Jaya Putra, mengatakan hasil Pemilu 2024 merupakan keberhasilan kader dan kerja seluruh instrumen partai dan simpatisan. "Kami berterima kasih. Keberhasilan Nasdem Konsel mendongkrak kursi DPRD kabupaten merupakan buah kerja keras seluruh pihak. Ini amanah masyarakat dan jadi modal kuat mendapat satu pintu menuju Pilkada 2024," ujar Adi Jaya Putra. (b/ndi)

  • Bagikan