KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 12.624 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kolaka Timur (Koltim) menerima bantuan pangan beras cadangan yang disalurkan pihak Dinas Pangan. Saat ini, proses penyalurannya sudah masuk tahap kedua yang bertujuan untuk menanggulangi inflasi dan mencegah tengkes (stunting).
Kepala Dinas Pangan Koltim, Idarwaty, mengatakan, bantuan pangan beras cadangan pemerintah tahap kedua itu sudah disalurkan kepada belasan ribu KPM.
“Bantuan beras pemerintah ini dalam rangka penanganan inflasi dan stunting, termasuk bencana El Nino saat ini. Terlebih harga beras terus melonjak akibat kenaikan bahan bakar minyak, sebagai akibat dampak ekonomi makro secara global,” papar Idarwaty, Rabu (11/10).
Ia berharap, bantuan itu bisa meringankan beban warga kurang mampu. Pihaknya juga akan terus memastikan, stok pangan di daerah itu tetap tersedia.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Koltim, Hartini Azis, mengapresiasi langkah Pemkab melalui instansi teknis yang sudah menyalurkan bantuan beras cadangan kepada masyarakat penerimaan manfaat. Ia meminta para anggota dan kader PKK kecamatan dan desa bisa membantu kepala keluarga untuk pandai memanfaatkan pekarangan rumah. Sehingga sayur-sayuran bisa tersedia dan tidak perlu membeli lagi.
“Mudah-mudahan bantuan beras ini bisa membantu meringankan beban masyarakat. Terlebih dalam situasi saat ini,” ungkapnya. (c/kus)
