Pj.Bupati Konawe di Tangan TPA

  • Bagikan
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Masa jabatan Kery Saiful Konggoasa sebagai Bupati Konawe, berakhir pada 24 September 2023. Pasca Bupati Kery turun takhta, kendali pemerintahan bakal diisi Penjabat (Pj) Bupati sembari menunggu hasil Pilkada Konawe pada November 2024. Saat ini, usulan Pj Bupati Konawe masih berproses di tangan Tim Penilai Akhir (TPA) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Saat ini, prosesnya sudah di tahap tim penilai akhir (TPA)," ujar Kepala Biro (Karo) Pemerintahan Pemprov Sultra, Muliadi kepada Kendari Pos, Kamis (7/9), kemarin.

TPA itu adalah kementerian/lembaga pemerintah nonkementerian yang meliputi, Kementerian Sekretariat Negara, Kemenpan-RB, Sekretariat Kabinet, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Badan Intelijen Negara (BIN) dan kementerian/lembaga lain sesuai kebutuhan.

Muliadi enggan berkomentar lebih jauh ihwal siapa yang bakal menjadi Pj. Bupati Konawe, sebab saat ini "bola panasnya" ada di Kemendagri. "Pj.Bupati yang ditunjuk nanti tentunya tertuang di SK Mendagri. Jadi, kita tunggu saja hasilnya. Keputusan finalnya ada di Kemendagri," ungkapnya.

Yang pasti, kata Muliadi, SK penunjukan Pj.Bupati Konawe terpilih, kemungkinan besar diterbitkan sebelum tanggal 24 September 2023. Sebab pada tanggal tersebut, masa pengabdian Kery Saiful Konggoasa sebagai Bupati Konawe, berakhir.

Terpisah, Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa menyebut, penunjukan Pj Bupati Konawe merupakan domain pemerintah pusat. Pemprov Sultra dan pemerintah kabupaten (pemkab) melalui DPRD Konawe, hanya mengusulkan kandidat yang nantinya dipilih oleh Kemendagri.

"Saya tidak punya kepentingan apa-apa dengan Pj.Bupati Konawe. Pj.Bupati yang ditunjuk Kemendagri pasti kader terbaik di pemerintahan," ujar Bupati Kery kepada Kendari Pos, Kamis (7/9), kemarin.

Bupati Kery mengatakan, Pj.Bupati Konawe seyogyanya memiliki 3 tugas penting. Mulai dari menjalankan roda pemerintahan dengan baik, menyukseskan helatan pemilu, serta menjaga keberlangsungan investasi di Konawe.

"Siapapun orangnya nanti yang menjadi Pj Bupati Konawe, saya hanya inginkan agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Saya juga minta masyarakat Konawe dapat menerima siapapun Pj.Bupati yang ditunjuk Kemendagri," tutur politisi Partai NasDem Sultra itu.

Jelang berakhir masa jabatannya di Konawe, Bupati Kery juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda), pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), serta masyarakat yang telah membantu dirinya selama menjabat Bupati Konawe 2 periode.

"Terima kasih untuk semua. Selama saya menjabat, tentu telah banyak yang dikerjakan dan ada pula yang belum selesai. Saya mohon maaf kepada masyarakat Konawe apabila ada kesalahan. Apakah itu perkataan, perbuatan dan lain sebagainya," imbuh Bupati Kery. (adi/b)

  • Bagikan