KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Ifrastruktur berupa jembatan dan deker di beberapa titik di Kabupaten Muna Barat (Mubar) mengalami kerusakan. Penjabat (Pj) Bupati Mubar, Bahri telah meninjau kondisi lapangan dan menemukan satu jembatan dan empat deker mengalami kerusakan.
Pemkab setempat menyiapkan anggaran Rp 400 juta untuk memperbaikinya. “Jembatan Katangana lubang karena sudah keropos. Di Desa Barura jaya ada duiker sekaligus saluran irigasi persawahan yang tertutup karena deker jebol. Di Kelurahan Wamelai ada duiker yang rubuh. Lalu di Kasimpa dan Pajala juga (duiker rusak, red). Semua dikarenakan akibat gerusan air dan akan segera kita perbaiki,” kata Bahri saat dikonfirmasi Selasa (20/6).
“Jembatan dan empat deker tersebut adalah fasilitas pelayanan publik sebagai sarana mobilitas masyarakat. Untuk itu kita segera kita tangani. Tidak perlu menunggu harus dianggarkan di perubahan, karena ini fasilitas yang sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat. Makanya langsung saya suruh kerjakan,” sambung Alumni 07 STPDN.
Untuk perbaikan lima infrastruktur dasar itu, pihaknya telah menyiapkannya dana sebesar Rp 400 juta. “Total keseluruhan anggaranya Rp 400 juta. Anggaran itu saya ambil dari belanja tidak terduga. Saya geser, karena masyarakat butuhkan jalan. Jangan sampai mobilitas hasil pertanian dan perikanan kita tergangggu gara-gara jembatan rusak,” ucapnya.
Dengan anggaran tersebut, maka pengerjaan perbaikan jembatan dan empat deker itu segera dilakukan. Bagian jembatan katangana yang jebol hanya akan diganti platnya yang bagian atas, karena bentangan dibagian bawah dinilai maaih bagus dan masih layak. “Caranya kita bangun sisi kirinya dulu, sisi kanannya yang di pakai. Kemudian selesai sisi kiri, kita kerja lagi sisi kanan,” pungkasnya. (ahi/b)
