Fasilitas Rumah Bantuan Kemensos Segera Dibangun

  • Bagikan
Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu bersama Kadis Sosial, Abdul Rauf saat mengunjungi progres pembangunan rumah layak huni di TPA Puuwatu.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) siap merealisasikan fasilitas pendukung rumah layak huni bantuan Kementerian Sosial (Kemensos) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu. Pengerjaan proyek itu segera dimulai.

Hal tersebut diungkapkan langsung, Kabid Cipta Karya PUPR Kota Kendari, Sri Kusuman Yanti saat dimintai keterangan awak media, Kamis (15/6) di Kantor PUPR. Yanti sapaan akrabnya menyebut, Pemkot Kendari merespon baik permintaan dari Kemensos terkait pembuatan drainase dan paving blok di kawasan perumahan TPA Puuwatu. “Dalam waktu dekat kita akan kerja, pastinya sebelum peresmian. Pelaksana proyek sudah datang ke kita komunikasi, kita respon baik. Pengerjaannya itu paving blok dan drainase,” ungkap Yanti.

Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu bersama Kadis Sosial, Abdul Rauf saat mengunjungi progres pembangunan rumah layak huni di TPA Puuwatu.

Sementara itu, Pelaksana Pembangunan proyek Kemensos, Darman menyambut baik rencana Pemkot membangun fasilitas pendukung rumah layak huni bantuan Kemensos untuk warga Kota Kendari. Ia berharap agar pembangunan fasilitas pendukung rumah layak huni segera dikerjakan mengigat pembangunan rumahnya sudah masuk tahap akhir. “Alangkah baiknya penyelesiannya bersamaan. Rumahnya selesai, drainase dan paving blok selesai juga sehingga saat peresmian nanti tidak ada lagi pengerjaan yang masih berlanjut,” pinta Darman.

Darman menyebut, progres pembangunan 26 unit rumah layak huni ini sudah mencapai 98 persen. Bahkan Menteri Sosial, Risma direncanakan meresmikan langsung bangunan tersebut. “Kita terget selesai 25 Juni. Rencananya juga Mensos akan meresmikan 26 rumah layak huni ini,” ungkap Darman. Diketahui, bangunan ini diperuntukkan bagi 26 Kepala Keluarga yang menjadi korban kebakaran tahun lalu yang menelan anggaran sebesar Rp4,5 miliar. (ags/b)

  • Bagikan