Totalitas Dalam Pengabdian

  • Bagikan
ASANG MANGIRI, SE Ketua Dharma Wanita Dinas Cipta Karya Bina Kontruksi dan Tata Ruang Sultra
ASANG MANGIRI, SE Ketua Dharma Wanita Dinas Cipta Karya Bina Kontruksi dan Tata Ruang Sultra

-- Istri Hebat Dibalik Sukses Suami

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Sepak terjang kesuksesan seorang suami, tak lepas dari dukungan besar figur istri. Ibarat dua sisi mata uang, senantiasa bersatu untuk sebuah misi kemaslahatan. Sama halnya torehan prestasi gemilang Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sulawesi Tenggara Martin Effendi Patulak sepanjang karirnya, terdapat sosok istri Asang Mangiri, SE yang senantiasa mendukung, membersamai dalam berbagai kondisi.

Asang Mangiri beserta pengurus TP PKK Sultra foto bersama Sekda Sultra, Asrun Lio usai pelantikan beberapa waktu lalu.
Asang Mangiri beserta pengurus TP PKK Sultra foto bersama Sekda Sultra, Asrun Lio usai pelantikan beberapa waktu lalu.

Bagi Asang Mangiri, pengabdian kepada suami merupakan kewajiban mulia yang diembankan. Menyianyiakan amanah itu, sama halnya mengabaikan kemuliaan yang Allah SWT siapkan.

"Perjalanan menemani suami, banyak rintangan menghadang. Yang terkadang hadir rasa jenuh. Di tengah kondisi itu, kita tidak boleh berputus asa. Ucapan narasi semangat dan dukungan terus menerus kepada suami. Agar menghadirkan motivasi dan energi. Sehingga asa suami menjadi tinggi dalam menyelesaikan tugas-tugasnya," kata Asang Mangiri kepada Kendari Pos, Senin (22/4/2024).

Ketua Dharma Wanita Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Asang Mangiri (kanan) bersama Pj Ketua TP PKK Sultra, Wa Ode Munanah.
Ketua Dharma Wanita Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Asang Mangiri (kanan) bersama Pj Ketua TP PKK Sultra, Wa Ode Munanah.

Pada prinsipnya, lanjut Asang Mangiri, sebagai istri mesti lihai memahami kondisi suami secara menyeluruh. Yang paling esensial mengerti psikologi atau aspek emosional. Agar mengetahui hal yang disukai ataupun sebaliknya. Kendati suami belum menuturkan kalimat, sudah bisa ditebak atau dipahami arah maksud yang ada dalam benaknya.

Apalagi saat suami banyak diselimuti tugas yang diembankan Pemerintah Provinsi Sultra, maupun tugas lainnya, maka kegesitan istri sangat vital. Setia menemani dan menjadi istri, kekasih, sahabat, teman, dan lain semisalnya.

Lebih mendalam, kehadiran istri wajib menjadi obat dari rasa lelah dan letih. Amat banyak cara yang bisa dilakukan. Tergantung kreativitas masing-masing.

"Totalitas dalam pengabdian, maka kesuksesan suami akan menyertai. Boleh jadi hari ini belum seberapa pencapaian yang diraih, namun tahun-tahun yang akan datang, fajar kemenangan pasti akan membersamai," tandasnya. (ali)

  • Bagikan