KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar pasar murah, Jumat (19-21/4). Kegiatan ini digelar di Kecamatan Lakudo dan Lombe dengan target untuk meredam kenaikan harga sembako di daerah tersebut.
Seremoni kegiatan pasar murah dibuka langsung Kadis Ketahanan Pangan Sultra, Ir. Ari Sismanto, dan mendapat kunjungan dari Pj Gubernur Andap Budhi Revianto serta Pj Bupati Buteng, Andi Muh. Yusuf.
Ari Sismanto mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai respon dari kenaikan harga kebutuhan pokok, demikian di Buton Tengah. Namun masyarakat dihimbau untuk membeli sewajarnya. "Stok pangan kita mencukupi hingga 4 bulan ke depan. Apalagi saat ini sedang panen, sehingga jangan khawatir kehabisan. Kalau membeli terlalu banyak justru akan membuat bahan pangan rusak," imbau Ari Sismanto dalam sambutan.
Beberapa harga sembako yang dijual seperti beras sphp dijual 54 ribu per 5 kilo gram, beras premium 150 ribu per 10 kilo gram, minyak goreng KITA Rp 14 ribu per liter, gula pasir Rp 16.500 per liter, dan sejumlah pangan lainnya.
Sebelumnya Kepala Bidang Distribusi dan Pencadangan Dinas Ketahanan Pangan Sultra, Dodi Irianto, mengatakan dalam setiap pasar murah selalu menggandeng distributor dan vendor.
"Selain Pemprov menggelar pasar murah, pemkab dan pemkot,masing-masing juga melakukan hal serupa. Hal ini guna mengendalikan inflasi di daerah, " katanya beberapa waktu lalu. (lis/adv)
