Semua Bersaudara, Tegakkan Persatuan dan Kesatuan !

  • Bagikan
MERAWAT PERBEDAAN : Wakil Bupati, Rasyid, disaksikan Ketua DPRD, Irham Kalenggo (kedua dari kiri) dan Ketua Majelis Sinode Gepsultra, Pdt. Marthen Sambira (kelima dari kiri), memukul gong tanda dibukanya Rapat III Majelis Sinode Gepsultra tahun 2024 di Klasis Konawe Selatan, didampingi Ketua Panitia, Juarto Makamban (kiri), kemarin. (I NGURAH PANDI SANTOSA/KENDARI POS)
MERAWAT PERBEDAAN : Wakil Bupati, Rasyid, disaksikan Ketua DPRD, Irham Kalenggo (kedua dari kiri) dan Ketua Majelis Sinode Gepsultra, Pdt. Marthen Sambira (kelima dari kiri), memukul gong tanda dibukanya Rapat III Majelis Sinode Gepsultra tahun 2024 di Klasis Konawe Selatan, didampingi Ketua Panitia, Juarto Makamban (kiri), kemarin. (I NGURAH PANDI SANTOSA/KENDARI POS)

--Wabup Buka Rapat III Majelis Sinode Gepsultra di Klasis Konsel

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Helatan Rapat III Majelis Sinode Gereja Protestan di Sulawesi Tenggara (Gepsultra) tahun 2024, resmi dibuka Wakil Bupati Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Rasyid. Dalam kesempatan tersebut, mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab), ia mengucapkan selamat karena Klasis Konsel ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan kegiatan tersebut dan dipusatkan di Wonua Monapa Hotel & Resort, Kecamatan Ranomeeto. Konsel-2 itu menegaskan, Pemkab terus berkomitmen untuk mengayomi semua umat beragama yang ada.

“Membina kerukunan beragama itu lebih di atas segalanya. Merawat dan membina kebhinekaan adalah hal berat jika hanya sendirian. Sehingga seluruh komponen anak bangsa khususnya masyarakat Konawe Selatan harus bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan daerah,” ungkapnya, Rabu (10/1) di hadapan Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode Gepsultra, Pdt. Marthen Sambira, S.Th dan Ketua Klasis Konsel, Pdt. Pempy Maria Syella Babutta, M.Th.

Rasyid mengungkapkan, rapat kerja yang mengusung tema “Aku adalah yang Awal dan yang Akhir", itu merupakan pondasi dalam melaksanakan program kerja ke depan. Pastinya semua agenda tersebut berjalan pada arah lebih baik dan pemerintah selalu siap mendukung. “Agama adalah bagian dari entitas kebhinekaan. Mari bersama-sama menegakan persatuan dan kesatuan bangsa, karena kita semua bersaudara,” pintanya.

Khusus di Konsel, Rasyid menyatakan, keharmonisan antar masyarakat terus diperhatikan. Mengingat daerah tersebut cukup luas dengan latar belakang penduduk yang berbeda-beda. “Di Konsel ini multi ras, suku, agama dan budaya. Kami terus memastikan semua berjalan harmonis. Itu dibutuhkan komitmen seluruh lapisan masyarakat bersama pemerintah dan seperti itulah yang telah terjalin selama ini,” ujarnya.

Jelang pemilihan umum (Pemilu) pada 14 Debruari mendatang, Rasyid meminta semua pihak berkomitmen menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Jangan bercerai berai karena beda pandangan politik atau pilihan.

“Jadikan itu sebagai alasan untuk menguatkan rasa persaudaraan, jangan terpecah belah karena perbedaan. Justru itulah yang menguatkan kita,” pesannya.

Ketua Panitia Rapat III Majelis Sinode Gepsultra, Juarto Makamban, SKM, MM., menjelaskan, kegiatan tersebut diselenggarakan sejak kemarin hingga 12 Januari 2024. “Jumlah peserta kurang lebih 270 orang, terdiri dari Badan Pekerja Majelis Sinode Gepsultra, Badan Pekerja Majelis Klasis se-Sulawesi Tenggara, para Pendeta, serta Penatua dan Diaken (Pejabat Gerejawi). Juga Pimpinan Yayasan Gepsultra dan tokoh gereja,” rinci Juarto Makamban. Kegiatan itu juga turut dihadiri Ketua DPRD, Irham Kalenggo, pejabat Pemkab, Wakapolres Konsel, Kompol Jupen Simanjuntak, pimpinan FKUB hingga Forkopimda lainnya. (b/ndi)

  • Bagikan