KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Puluhan tahun warga Desa Aosole di Kecamatan Palangga, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) mengidam-idamkan jalan aspal mulus masuk ke daerah mereka. Infrastruktur tersebut akhirnya terwujud melalui realisasi kerja Bupati, H. Surunuddin Dangga. Rasa senang tidak bisa disembunyikan warga. Sebab mereka tidak pernah membayangkan jalan desanya menghitam oleh aspal.
Tokoh Masyarakat Desa Aosole, Nasis, mewakili warga setempat mengucapkan terima kasih atas perhatian Bupati, H. Surunuddin Dangga. Selama 32 tahun Aosole terbentuk, baru saat ini jalan desa itu teraspal.
“Terima kasih kepada Bupati Konsel karena jalan sudah diaspal dan kami bisa memasarkan hasil bumi ke luar. Semoga pengaspalan bisa dilanjutkan hingga desa lainnya,” girangnya, Senin (11/9).
Ia menuturkan, sejak terbentuk tahun 1975 dan definitif 1980, desa itu memiliki sumber daya alam melimpah baik bidang pertanian maupun peternakan. Namun infrastruktur jalan yang rusak membuat komoditas tersebut susah dipasarkan keluar desa.
“Desa kami dihuni kurang lebih 350 kepala keluarga. Masyarakat Aosole kini cukup senang karena Pemkab Konsel telah melakukan pengaspalan jalan sepanjang dua kilometer pada ruas utama,” ujarnya.
Setidaknya, program pengaspalan jalan desa itu telah membuktikan perhatian pemerintah terhadap warga. Harapannya terus dilanjutkan dengan pengerasan ruas jalan Alakaya yang merupakan tetangga desa, hingga tembus ke wilayah Kecamatan Baito.
“Kami siap mendukung pemerintah untuk terus melakukan inovasi demi kemajuan meningkatkan ekonomi masyarakat Konsel. Saya berharap aspal jalan desa bisa dilanjutkan hingga Alakaya, tetangga desa kami. Karena wilayah itu merupakan sumber pangan khususnya padi sawah,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga dalam tiap kesempatan menegaskan, pembangunan insfrastruktur jalan antar desa menjadi salah satu program prioritasnya. Tujuannya memastikan roda perekonomian masyarakat berjalan lancar.
“Sejak diamanahkan memimpin Konsel, saya fokus membangun dari desa. Pada periode kedua ini, kami merealisasikan ketersediaan akses jalan yang mulus dan nyaman. Kita aspal jalan yang menyentuh langsung ke masyarakat pedesaan,” kata Konsel-1 tersebut.
Ia menegaskan komitmennya untuk terus bekerja bagi masyarakat dan mendongkrak perekonomian sesuai potensi masing-masing desa. Untuk memaksimalkan itu maka infrastruktur transportasi harus dimuluskan.
“Kami bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan masyarakat Konsel. Bekerja sesuai amanah untuk melaksanakan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Itulah tugas saya,” tegasnya. (c/ndi)
