---Distan Mubar Bentuk Tim Kesehatan Hewan Kurban---
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Sesuai ketetapan dari Pemerintah, perayaan idul adha jatuh pada Kamis (29/6) 2023. Meski demikian kondisi kesehatan hewan kurban di Mubar belum semuanya diperiksa. Pemeriksaan kesehatan seluruh hewan kurban baru akan dilakukan pada hari ini dan hari H idul adha.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian Mubar, Anton mengatakan tim pemeriksa kesehatan hewan kurban dalam rangka menyambut hari raya kurban telah dibentuk. Nantinya tim itu akan turun langsung ke lapangan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban, sapi dan kambing. "Kita punya dua dokter hewan maka mereka kita bentuk dua kelompok. Mereka akan memeriksa kesehetan hewan kurban di 11 kecamatan di Mubar," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya kemarin.
Sememtara itu dokter hewan, Dinas Pertanian Mubar, Muhni mengatakan sejak bulan lalu ia dan timnya telah turun lapangan melakukan pemeriksaan. Namun pemeriksaan yang dilakukan belum menjurus ke hewan ternak yang akan dikurbankan. Alasanya pihaknya belum mengetahui titik-titik penyembelian hewan kurban. Makanya pemeriksaan dilakukan masih secara umum dengan mengujungi masing-masing peternak di Mubar.
"Kita lakukan penandaan sekaligus pemeriksaan kesehatan. Itupun yang baru tuntas kami periksa baru di Kecamatan Lawa. Sejauh ini kita belum menemukan hewan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menular. Alhamdulilah kondisi ternak sehat," terang drh. Muhni
Lanjutnya, saat ini sebagian masyarakat masih menitipkan hewan kurbanya ke peternak. Makanya untuk mengidetifikasi ternak yang akan kurbankan untuk dilakukan pemeriksaan masih sulit. "Agak sulit kita mau selesaikan pemeriksaan semua ternak sekarang. Kecuali di H -1 sebelum lebaran idul adhan dan hari H idul adha baru bisa kita periksa seluruhnya," ucapnya.
Mengenai resiko penyakit yang sifatmya zoonosis, Muhni mengungkapkan bahwa herwan ternak di Mubar masih aman. Semua itu berdasarkan data hasil pemeriksaan hewan kurban tahun sebelumnya dan yang sementara dilakukan saat ini. "Dari tahun-tahun sebelumnya sampai sekarang belum ada kita temukan," ungkapnya.
Meski demikian pihaknya tetap akan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban sebelum dilakukan penyembelian. "Kita akan periksa semua meskipun kita di Mubar masih kekurangan tenaga kesehatan hewan. Saat ini kita dibantu oleh penyuluh peternakan," pungkasnya. (ahi)
