Ragu Terima Hibah Sarana Olahraga

  • Bagikan
Abdul Zainuddin Napa

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pasca gelaran Pekan Olahraga tingkat Provinsi (Porprov) pada Desember 2022 lalu, sejumlah sarana olahraga yang ada di Pasarwajo, terbengkalai. Banyak fasilitas tak digunakan lagi. Padahal anggaran yang dihabiskan untuk menghadirkan sejumlah bangunan itu ditaksir hingga puluhan miliar rupiah. Salah satunya Gelanggang Olahraga (GOR) Takimpo yang menyerap APBD Provinsi sebesar Rp 30 miliar. Hingga kini gedung itu tak terurus apalagi dimanfaatkan.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraha (Dispora) Kabupaten Buton, Abdul Zainuddin Napa, mengakui kondisi tersebut. Kata dia, pemanfaatkan sarana olahraga yang ada memang belum bisa maksimal dikarenakan keterbatasan anggaran. "Kita sudah usulkan pemeliharaan, tapi kan belum disetujui TAPD dan DPRD. Contohnya lapangan sepatu roda atau lapangan bola depan kantor DPRD. Itu kan belum ada fasilitas penunjangnya, belum ada pagar, belum ada bench pemain dan penonton. Bagaimana mau dipakai," ungkapnya, Kamis (22/6).

Soal GOR kata Zainuddin Napa, sudah ada pernyataan dari Pemprov Sulawesi Tenggara yang berniat menghibahkan ke daerah. Hanya saja, pihak Dispora belum berani menerima, karena tidak ada dana talangan untuk pemeliharaan. "Untuk fisik, Pemprov itu sudah bangunkan kita GOR Rp 15 miliar dengan akses jalannya Rp 14 miliar, kemudian listrik Rp 2,5 miliar. Kalau itu pindah asetnya ke daerah, bagaiman kita mau urus. Listriknya saja mungkin berat kita bayar karena tidak ada uang," tambahnya.

Padahal Dispora lanjut Zainuddin Napa, punya rencana untuk membuat event berkelanjutan agar lapangan atau sarana olahraga itu tetap bisa dimanfaatkan sekaligus pemeliharaannya. "Kalau Porporv itu bisa digunakan karena sudah waktunya. Tapi untuk ke depan mestinya kita lengkapi fasilitasnya. Sehingga bisa ada event berikutnya. Kita ini kan setelah Porprov, sepertinya sudah tidak ada apa-apalagi," sambungnya.

Mantan Kadis Pariwisata Buton itu berharap, sarana olahraga di daerah tersebut tetap menjadi perhatian bersama. Agar masyarakat bisa memanfaatkannya setiap saat, bukan hanya ketika ada helatan saja. "Akan kita usulkan lagi. Mudah-mudahan menjadi perhatian bersama," pungkas Zainuddin Napa. (b/lyn)

  • Bagikan