KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Sejak Desember 2022 lalu, blangko kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) di Wakatobi, sudah habis. Banyak warga yang melakukan perekaman, namun terpaksa hanya mendapatkan surat keterangan (Suket) dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Wakatobi. 2023 ini, pihak Disdukcapil telah mengusulkan pengadaan sebanyak 6.000 keping blangko untuk stok awal.
Banyaknya masyarakat yang masuk daftar tunggu tersebut akan diupayakan mendapatkan KTP-el pada bulan ini. Pihak Disdukcapil Wakatobi sudah mengagendakan melakukan perjalanan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk mengusulkan stok blangko pada pekan depan. Sehingga masyarakat tidak terlalu lama menunggu. Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, Disdukcapil Wakatobi, Condo, mengaku, tahun ini pihaknya mengusulkan stok blangko lebih banyak, dibanding sebelumnya. Selain untuk daftar tunggu yang sudah merekam, juga untuk persiapan bagi pemilih pemula.
“Insya Allah, Senin depan kita sudah ke provinsi untuk melakukan usulan blangko. Rencana kita sebanyak 6.000 keping untuk usulan awal tahun ini. Semoga diterima dan direalisasikan,” ujarnya, Rabu (11/1). Meski begitu,pihaknya terus membuka pelayanan untuk masyarakat yang akan melakukan pengurusan KTP. Apalagi yang ingin merekam, pelayanan selalu terbuka pada hari kerja. “Kita tetap layani. Nanti akan diberikan Suket dulu,” tambahnya. Condo memprediksi, kemungkinan stok blangko sudah ada pekan depan. Pihaknya mengupayakan pada Januari ini juga sudah ada stok blangko. (c/thy)
