KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Untuk lebih mengoptimalkan pelayanan, Dinas Pemadan Kebakaran (Damkar) Kota Kendari telah menyiapkan aplikasi Kendari Fire Button (Tombol Api). Langkah ini sebagai upaya Damkar mempercepat penanganan jika terjadi kebakaran di Kota Kendari.
Kepala Dinas Damkar Kendari Abdul Rifai mengatakan sistem ini merupakan terobosan baru dalam penginformasikan kasus kebakaran. Nantinya pelaporan kebakaran bukan lagi melalui telepon, melainkan akan menggunakan sistem berbasis aplikasi. Cara kerjanya aplikasi akan menampilkan lokasi kebakaran beserta identitas pelapor.
"Aplikasi ini menggunakan perangkat lunak dari komputer. Semua sistem komunikasinya ada di dalam aplikasi. Kami juga akan kerjasama dengan Kominfo dalam penggunaan aplikasi ini," ujarnya saat diwawancara, Jumat (28/10).
Pengoptimalan Aplikasi Kendari Fire Button lanjutnya, bakal direalisasikan di 2023 mendatang. Saat ini, pihaknya terus berbenah dan melakukan serangkaian evaluasi baik mematangkan sistem hingga perbaikan kantor Damkar. Agar nantinya petugas Pemadam yang berjaga merasa nyaman dan lancar dalam menjalankan tugasnya.
"Kita masih persiapan agar tahun depan dapat terealisasi. Intinya kami berikan yang terbaik, berupa pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Melalui aplikasi ini, ada beberapa keuntungan yang diperoleh. Diantaranya percepatan pelayanan, efisiensi pelayanan, akurasi pelayanan dan fleksibel pelayanan. Ia mengajak semua pihak agar mendukung aplikasi tersebut.
"Ini betul-betul dapat dimanfaatkan masyarakat dengan baik, karena dapat memberi akurasi yang sedetail-detailnya terhadap titik kebakaran, sehingga Damkar cepat tanggap," katanya. (b/win)
