Hujan Mengguyur, Dua Titik Longsor

  • Bagikan
Kapolres Kolaka, AKBP Saiful Mustofa (kiri) saat meninjau lokasi tanah longsor pada jalan poros Kolaka-Kendari, kemarin. Pihaknya langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mencegah terjadinya kemacetan arus lalulintas


KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Hujan yang mengguyur Kabupaten Kolaka belakangan ini menyebabkan terjadinya bencana longsor di wilayah tersebut. Pada Jumat (27/5), ada dua lokasi longsor di Bumi Mekongga. Titik di jalan poros Kolaka-Kendari serta di Kelurahan Sakuli, Kecamatan Latambaga.

Meskipun tak menimbulkan korban jiwa, namun musibah tersebut sempat membuat panik warga dan merusak beberapa rumah di Kelurahan Sakuli. Tak hanya itu, bencana longsor yang terjadi di poros Kolaka-Kendari juga sempat menyebabkan arus lalulintas macet. Pengendara tak dapat melintas karena adanya tanah longsor yang menutupi badan jalan.

Kapolres Kolaka, AKBP Saiful Mustofa, yang meninjau langsung bencana longsor di jalan poros Kolaka-Kendari langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk membuka kembali akses jalan yang tertutupi dan melakukan perbaikan terhadap sejumlah tiang listrik patah akibat musibah tersebut. Beberapa saat kemudian, terlihat pengendara sudah dapat melintasi jalur tersebut setelah alat berat dikerahkan.

"Alhamdulillah, tadi memang sempat macet, tapi itu tidak berlangsung terlalu lama karena kami langsung kerahkan alat berat. Untuk tiang listrik yang patah kami juga sudah koordinasi dengan pihak PLN agar memadamkan aliran dan dilakukan perbaikan," ungkapnya. Untuk menghindari adanya korban jiwa akibat bencana tanah longsor, perwira dengan dua melati di pundak tersebut mengaku sudah menyiapkan langkah antisipasi. Salah satu upaya yang dilakukan dengan memasang rambu-rambu peringatan.

"Di jalur poros Kolaka-Kendari ini memang ada beberapa titik rawan longsor. Kami akan memasang rambu-rambu di lokasi rawan tersebut. Harapannya, pengendara dapat lebih berhati-hati dalam berkendara di musim hujan," tuturnya. Agar pencegahan lebih maksimal, kata Saiful Mustofa pihaknya juga telah menyiapkan tim evakuasi jika hal-hal yang tak diinginkan kembali terjadi. "Kami juga berkoordinasi dengan BPBD, TNI, serta serta instansi terkait lainnya untuk mengantisipasi dampak bencana. Tim tersebut juga dilengkapi dengan sarana dan prasarana serta alat-alat lainnya yang bisa mendukung dalam hal mitigasi," bebernya. Saiful berharap, bencana tanah longsor tak lagi kembali terjadi di jalan poros Kolaka-Kendari. Sehingga lalu lintas kendaraan dan barang di jalur tersebut dapat tetap berjalan dengan lancar. (b/fad)

  • Bagikan