KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Semestinya, Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas selalu diperingati setiap 2 Mei, bertepatan dengan kelahiran Ki Hajar Dewantara. Sayangnya, tahun ini Hardiknas jatuh pada hari Senin lalu yang bertepatan dengan perayaan Hari Idul Fitri. Sehingga seremoni Hardiknas pun diundur.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau La Ode Aswad mengatakan, pihaknya menerima surat edaran nomor 28254/MPK/TU.02.03/2022 tertanggal 22 April 2022 tentang Pedoman Hardiknas 2022. Dalam surat tersebut, Kemdikbudristek menyelenggarakan Upacara Bendera Hardiknas pada tanggal 13 Mei 2022. "Jumat besok (hari ini) digelar secara serentak. Di Baubau kita gelar di Palagimata secara tatap muka, terbatas, sesuai Prokes Covid-19 tanpa mengurangi makna, semangat, dan kekhidmatan acara," katanya, Kamis (12/5).
Menurut La Ode Aswad, sesuai instruksi Pemerintah Pusat, upacara akan menggunakan pakaian adat daerah masing-masing. Meski mengenakan seragam sekolah, peserta akan menambahkan atribut kampurui bagi laki-laki dan selendang tenun bagi perempuan. "Termasuk Pak Wali Kota yang akan menjadi inspeketur upacara, juga akan gunakan pakaian adat," sambungnya. Selain upacara, Dikbud Baubau juga menyiapkan acara lainnya yang meriah. Yakni festival marching band tingkat sekolah pada Sabtu 14 Mei. Selanjutnya, pada ada karnaval budaya oleh anak-anak pendidikan usia dini (PAUD). "Karena marching band ini sudah vakum selama dua tahun karena covid, jadi kita coba hidupkan kembali. Begitu juga dengan karnaval budaya," tambahnya.
Tema yang diangkat dalam Hari Pendidikan Nasional tahun 2022 adalah “Pimpin Pemulihan, Bergerak untuk Merdeka Belajar”. Menurut Aswad, tema ini penting dipahami semua insan pendidik untuk bagaimana sama-sama berkerja sesuai perannya untuk pemulihan semua hal yang sempat terganggu karena pandemi. (c/mel/lyn)
