--Gagas “Pesta Rakyat” di Hari Spesial
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Kendari terus bertransformasi menjadi kota modern. Daerah yang dulunya hanya dijadikan jalur persinggahan para saudagar di masa itu, kini menjelma menjadi pusat ekonomi dan pemerintahan di Sulawesi Tenggara (Sultra). Sebagai ibu kota provinsi, wajah Kota Kendari terus dipoles sebagai cerminan dari beranda Sultra.
Dalam catatan sejarah, Kendari ditemukan Jacques Nicholas Vosmaer ketika melakukan observasi di jalur perdagangan pesisir Timur Sulawesi. Hari pertama kali pelaut asal Belanda itu menapakkan kaki di Kota Lulo kemudian ditetapkan menjadi hari jadi Kota Kendari. Tahun ini, Kota Kendari akan genap berusia 193 tahun atau tepatnya 9 Mei 2024.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kendari berlangsung semarak. Mulai pameran, lomba pesta rakyat dan berbagai event dan kegiatan digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari. Begitu pun tahun ini. Sejak jauh-jauh hari, Pemkot telah mempersiapkan rangkaian acara perayaan HUT Kota Kendari yang turut melibatkan masyarakat. Kesiapan Pemkot menyemarakkan HUT Kota Kendari disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Ridwansyah Taridala saat tampil di Podcast Kendari Pos Channel yang dipandu langsung Pemimpin Redaksi (Pemred) Kendari Pos, Inong Saputra di Balai Kota Kendari, Rabu (27/3).
Menurut Jenderal ASN ini, kesiapan menyambut HUT Kota Kendari sudah digagas sejak Januari 2024 dimulai dari penetapan panitia dan penentuan berbagai lomba yang akan digelar. Diantaranya, lomba kebersihan lingkungan, bola gotong, senam lansia hingga lurah idol. Untuk lomba kebersihan lingkungan, pesertanya meliputi seluruh kelurahan,sekolah dan puskesmas yang ada di Kota Kendari.
“Kami harap, Ini (lomba kebersihan) bisa menjadi sebuah gerakan. Kalau sudah menjadi sebuah gerakan berarti berbasis masyarakat. Kalau berbasis masyarakat maka kebersihan tidak hanya dibebankan sama aparatur saja tetapi semua warga kota memiliki tanggungjawab yang sama untuk menjaga lingkungan Kota Kendari,” ungkap Ridwansyah Taridala.
Untuk senam lansia, lomba akan dilaksanakan langsung oleh Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani), kemudian lomba gotong dan lomba permainan tradisional oleh Tim Penggerak PKK Kota Kendari dan instansi terkait, serta lomba Lurah Idol yang akan dilaksanakan oleh Dekranasda Kota Kendari.
“Intinya berbagai lomba yang akan kita laksanakan sifatnya rekreatif dan tradisional. Ini kita tempuh untuk mereduksi high cost. Lomba yang sifatnya tradisional pesertanya adalah para pelajar. Tujuannya kita memperkenalkan beberapa permainan tradisional agar mereka bisa melupakan gadget,” kata Ridwansyah Taridala.
Mantan Kepala Badan perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kendari ini menambahkan, puncak peringatan HUT Kota Kendari bakal dilaksanakan di Pelataran Eks MTQ. Pelataran Eks MTQ dipilih karena agar mudah diakses masyarakat yang ingin menyaksikan kemeriahan HUT ke-193 ini. Banyak yang dibahas pada podcast bersama Sekda Kota Kendari Ridwansyah Taridala. Namun Untuk lebih lengkapnya, ada baiknya, nonton langsung di kanal You Tube KP Channel. Bisa membaca di harian cetak Kendari Pos edisi hari ini dan jejaring media online Kendari Pos. (c/ags)
