Membangun Citra Positif Kemenkumham

  • Bagikan
Kakanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba (3 dari kanan), Pemred Kendari Pos, Inong Saputra (3 dari kiri) dan Ketua PWI Sultra, Sarjono (2 dari kanan) usai pembukaan pelatihan jurnalistik di aula Kanwil Kemenkumham Sultra, Senin (28/8), kemarin. (Muhammad Akbar Ali/Kendari Pos)
Kakanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba (3 dari kanan), Pemred Kendari Pos, Inong Saputra (3 dari kiri) dan Ketua PWI Sultra, Sarjono (2 dari kanan) usai pembukaan pelatihan jurnalistik di aula Kanwil Kemenkumham Sultra, Senin (28/8), kemarin. (Muhammad Akbar Ali/Kendari Pos)

--Kanwil Kemenkumham Sultra Gelar Pelatihan Jurnalistik

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID --Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sultra (Kakanwil Kemenkumham), Silvester Sili Laba terus bergerak membangun citra positif yang transparan dan akuntabel untuk lembaganya. Salah satunya dengan menggelar pelatihan jurnalistik bagi humas Kemenkumham Sultra. Pelatihan digelar secara luring dan daring, mulai 28-30 Agustus 2023, Senin (28/8), kemarin.

Pelatihan jurnalistik itu dalam rangka meningkatkan kapasitas kinerja kehumasan Kanwil Kemenkumham Sultra). Kepala Kanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba, mengapresiasi antusias jajaran Humas dalam mengikuti kegiatan tersebut.

Dia berharap seluruh jajaran humas lingkup Kanwil Kemenkumham Sultra, baik kantor wilayah maupun Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Imigrasi dapat mengikuti kegiatan pelatihan jurnalistik secara maksimal sehingga mendapatkan hasil yang terbaik.

"Pelatihan ini bertujuan menstimulus kapasitas jajaran kehumasan. Sehingga dapat membantu kerja-kerja Kanwil Kemenkumham khususnya pada aspek publikasi. Jurnalisme bagian dari pilar demokrasi yang berperan penting menjaga keterbukaan dan akuntabilitas publik," ujar Kakanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba saat membuka pelatihan di kantor Kemenkumham Sultra, Senin (28/8) kemarin.

Pelatihan jurnalistik ini, kata dia, bagian dari mendorong jajaran Kehumasan Kanwil Kemenkumham Sultra agar bekerja profesional. Sehingga sangat esensial, para peserta menyimak dengan seksama setiap materi yang disampaikan oleh narasumber. "Pengetahuan dan keterampilan jurnalistik sangat dibutuhkan untuk menghasilkan karya jurnalistik berkualitas dan berimbang," tutur Silvester.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi (Pemred) Kendari Pos, Inong Saputra dalam paparannya menuturkan, untuk menghasilkan karya jurnalistik, terlebih dahulu mesti memahami dasar-dasar ilmu jurnalis secara mendalam dan menyeluruh. Dengan memahami dasar-dasar ilmu jurnalis, akan memudahkan dalam meramu atau menelurkan sebuha berita.

"Seseorang yang memahami dengan baik ilmu dasar-dasar jurnalis, akan lebih cepat berkembang pesat dalam menghasilkan karya terbaik. Karena prinsipnya ketika paham teori maka selanjutnya ditempa di lapangan, mempraktekan secara maksimal apa yang telah dipelajari," kata Inong Saputra dihadapan peserta pelatihan, Senin (28/8).

Kunci dalam menulis berita, kata dia, juga terletak pada fakta akurat dan nara sumber yang tepat. Tak Kalah pentingnya, mesti dibedakan antara informasi dan berita. Sebab, informasi belum tentu bisa menjadi berita, dan berita sudah pasti terkategori informasi.

"Seorang jurnalis juga dituntut meningkatkan perbendaharaan kosa kata melalui bacaan yang gradual. Sehingga kata-kata yang digunakan dalam menyusun berita, berkualitas dan pembaca tidak mudah bosan," beber Pemred Inong.

Untuk diketahui, hadir dalam pembukaan Plt. Kepala Divisi Administrasi, Ahmad Sahrun, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sultra, Sarjono, dan Pemred Kendari Pos, Inong Saputra sebagai pemateri. (ali/b)

  • Bagikan