KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Tim penilaian klarifikasi tingkat lomba desa regional III tahun 2022 melakukan peninjauan dan klarifikasi lapangan ke Desa Tambosupa, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (3/11). Klarifikasi lapangan dilakukan oleh tim dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, yakni Kasubdit Evaluasi Peekembangan Desa Wilayah III, Wawan Munawar Kholid, dan Dwi Refiyani.
Wawan Munawar Kholid menjelaskan, kedatangan tim penilai untuk menyesuaikan data dan informasi yang telah disampaikan dalam dokumen saat pemaparan dengan kondisi di lapangan.
"Klarifikasi lapangan ini dilakukan untuk menggali lebih dalam lagi persoalan dan potensi yang ada melalui pengamatan menyeluruh dari beberapa aspek evaluasi secara langsung yaitu pada bidang pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan," jelasnya, kemarin. Ia mengungkapkan, prestasi yang diraih Desa Tambosupa tak mudah. Ada proses sangat panjang, melalui berbagai tahapan mulai tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi hingga nasional. Kini memasuki tahapan akhir dalam penilaian yang penganugerahannya dilakukan pada 24 November 2022.
"Desa Tambosupa, Kecamatan Moramo merupakan suatu kebanggaan bagi kami di pusat (Kemendagri). Ternyata salah satu desa di Kabupaten Konawe Selatan menjadi yang terbaik dari yang terbaik di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Ini prestasi yang harus dipertahankan, menjadi contoh bagi desa-desa lainnya. Jangan kaget jika ada desa atau pihak lainnya yang datang ke Tambosupa untuk belajar," sambung Wawan Munawar Kholid.
Asisten I Bidang Pemerintahan, H. Amran Aras, mengatakan, segala aspek yang menjadi penilaian telah disiapkan melalui proses panjang. Tentu dalam pelaksanaannya telah mengikuti aturan yang ditetapkan Kemendagri, disesuaikan dengan kemampuan dan potensi sumber daya yang ada. "Tentunya apa yang ada masih perlu dilakukan peningkatan dan evaluasi. Olehnya itu kami mengharapkan pembinaan dari Pemerintah Pusat. Sehingga bisa berkembang mewujudkan Desa Maju Konsel Hebat," ungkap Amran Aras.
Ia berharap, dengan inovasi dan kreativitas dibarengi konsistensi yang terus dilakukan dalam mengelola potensi yang ada, penilaian terhadap Desa Tambosupa mampu memberikan hasil terbaik. "Pencapaian ini tak lepas dari peran seluruh lapisan pemerintah dan masyarakat, baik dari tingkat desa hingga provinsi. Didukung peran Pak Bupati, H. Surunuddin Dangga yang konsisten membangun daerah yang dimulai dari desa," terangnya. (c/ndi)
