Ruksamin Siapkan Kompetensi SDM UMKM

  • Bagikan
Penutupan pelatihan yang ditandai dengan penyerahan sertifikat secara simbolis oleh Bupati Konut, Ruksamin (kedua dari kanan) kepada salah satu peserta, disaksikan Kepala BPVP Kendari, La Ode Haji Polondo (kedua dari kiri), kemarin

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) terus mendorong pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam meningkatkan kompetensi pada bidang masing-masing yang ditekuni. Langkah tersebut untuk menunjang sumber daya manusia (SDM). Kamis (3/11), Bupati Konut, Ruksamin menutup kegiatan pelatihan berbasis kompotensi non institusional tahap V yang digelar Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kendari di Kecamatan Lasolo.

"Saya ucapkan terima kasih kepada BPVB Kendari yang telah melaksanakan pelatihan serta memberikan perhatian khusus pada Pemkab Konut dalam pengembangan SDM. Kita diberi enam paket pelatihan, ini perhatian yang sangat luar biasa dan patut disyukuri. Terima kasih kepada Kepala BPVP Kendari," ujar Ruksamin, kemarin. Konut-1 itu berjanji akan menyediakan fasilitas bagi peserta yang telah mengikuti pelatihan dalam meningkatkan keterampilan dan mengembangkan usaha di wilayah masing-masing. "Untuk yang menjahit hari ini yang lulus 16 orang. Pak Kadis Nakertrans harus siapkan 16 mesin jahit, mesin las siapkan juga 14 unit," instruksi Ruksamin.

Kordinator Presidium MW KAHMI Sulawesi Tenggara itu meminta kepada pada OPD agar pengadaan pakaian dinas dijahit melalui peserta yang telah mengikuti pelatihan tersebut. Ruksamin menambahkan saat pelantikan BPD, pihaknya sudah menyampaikan kepada Kepala DPMD untuk menyiapkan seragam bagi BPD dan aparat desa. "Jahitnya ambil dari mereka yang sudah lulus pelatihan, atur seperti apa, jangan rumit-rumit. Kemudian Kepala LPSE buatkan mereka lembaganya dan kemudian hasil produknya dimasukan ke dalam e-Katalog lokal," gagas Ruksamin.

Sementara itu Kepala BPVP Kendari, La Ode Haji Polondu, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap dedikasi Bupati Ruksamin yang peduli pada masyarakat. Pasalnya, pelatihan dapat dilaksanakan atas inisiasi bupati yang datang langsung menemui dirinya di BLK Kendari. "Baru satu diantara 17 kepala daerah yang mendatangi saya di BLK Kendari. Pukul 00.00 Wita untuk meminta tolong agar memberikan perhatian pada tenaga kerja yang belum memiliki keterampilan di Konut," ungkap Haji Polondu.
Penutupan tersebut ditandai dengan penyerahan sertifikat secara simbolis oleh Bupati dan Kepala BPVP Kendari kepada peserta. Kemudian dilanjutkan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pemkab Konut dan BPVP Kendari tentang penyelenggaraan pelatihan kerja. Sekadar diketahui, program kegiatan pelatihan yang telah dilaksanakan adalah fitter structure kejuruan las yang diikuti 16 peserta dan asisten pembuatan pakaian 16 peserta. (c/min)

  • Bagikan