Ruksamin Akselerasi Program Kerakyatan

  • Bagikan
Bupati Konut, Ruksamin (kanan) dan Sekda Konut, HM.Kasim Pagala (kiri) dalam sebuah kegiatan pemerintahan di Kabupaten Konut.


--Serapan APBD Capai 40 Persen

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Bupati Konawe Utara (Konut), Ruksamin mengakselerasi pencapaian program kerakyatan yang telah tertuang dalam postur APBD 2023. Bupati Ruksamin menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Konut memaksimalkan serapan dana APBD agar program kerakyatan berjalan sesuai perencanaan.

Instruksi tersebut mesti ditunaikan seluruh aparatur OPD di Pemkab Konut. Bupati Ruksamin melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konut, H.M.Kasim Pagala menuturkan serapan anggaran disetiap OPD berjalan sesuai dengan perencanaan.

Belum sampai 1 semester tahun 2023, serapan realisasi anggaran sangat signifikan. Hingga bulan Mei ini, realisasi anggaran mencapai 40 persen. "Anggaran di hampir semua dinas sudah terserap, seperti Dinas Pekerjaan Umum dalam pembangunan infrastruktur jalan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Perkebunan dan dinas-dinas lainnya,"ujar Sekda Konut, Kasim Pagala, kepada Kendari Pos, kemarin.

Mantan Kepala DPPKB Konut itu menjelaskan anggaran di Dinas Koperasi dan UMKM telah tersalurkan. Sebut saja, program bantuan permodalan bagi pelaku usaha yang terdampak bencana, dan program bantuan modal usaha kepada wirausaha. "Selain itu, program peningkatan kapasitas koperasi dan UMKM, dan program produktif untuk usaha mikro," jelas Sekda Kasim Pagala.

Begitu pula program bantuan kepada nelayan dan pembudidayaan, dan program pembenihan ikan di Dinas Kelautan dan Perikanan, telah tersalurkan. Realisasi anggaran signifikan juga terjadi pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui program pendidikan dan pelatihan, khususnya pembinaan, kursus dan pelatihan.

"Dinas Pertanian merealisasikan anggaran melalui program bantuan pupuk. Sementara Dinas Ketahanan Pangan dalam program bantuan bibit. Adapun Dinas Perindustrian dan Perdagangan merealisasikan anggaran dalam program penumbuhan dan pengembangan industri kecil dan menengah serta program pelatihan vokasi industri. Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup menangani program perhutanan sosial," jelas Sekda Kasim Pagala.

Langkah strategis lainnya yang ditempuh Pemkab Konut dalam meningkatkan serapan anggaran APBD adalah menunaikan program penurunan kantong-kantong kemiskinan, menekan stunting, penanggulangan kemiskinan ekstrem hingga inflasi daerah. "Bila diakumulasi serapan angaran kita sangat ideal. Tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah," ungkap Sekda Kasim Pagala.

Implikasi positif terhadap serapan anggaran 2023 yang baik, berdampak positif terhadap pembangunan kawasan ibu kota kabupaten Konut yang juga menjadi skala prioritas pembangunan daerah. Saat ini, penataan kawasan ibukota sementara berjalan seperti penyediaana median jalan dan trotoar.

"Ada beberapa hal yang prioritas dilakukan. Salah satunya adalah penataan rencana tata ruang wilayah (RTRW). Yang menjadi problem ada pada pembebasan tanah. Proses komunikasi dan koordinasi kepada warga pemilik lahan sedang dibuatkan formulasinya, meski Pemkab Konut telah menetapkan nilai jual objek pajak (NJOP). Karena ada sebagian warga yang tidak memahami tentang NJOP di ibu kota kabupaten dengan pinggiran kota kabupaten," kata Sekda Kasim Pagala.

Meski demikian, dalam waktu dekat, masalah pembebasan lahan dan penetapan harga diuraikan dan dituntaskan. "Sehingga pembangunan kawasan ibu kota dapat dikebut lagi. Tetapi kami memastikan tahun 2023 ini, penataan kawasan ibu kota kabupaten terlaksana sesuai perencanaan," pungkas Sekda Kasim Pagala. (min/b)

  • Bagikan