Main-main dengan Pelayanan, Dicopot!

  • Bagikan
Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse ketika melantik 91 pejabat eselon III dan IV, akhir pekan lalu. 13 diantaranya adalah lurah.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Peringatan keras pada aparaturnya, dilontarkan Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse. Ia meminta, khususnya para lurah untuk tak bermain-main dengan pelayanan saat menghadapi warganya. Jika ada yang tak amanah, maka sanksi pencopotan akan djatuhkan. "Indikator utama dalam penilaian terhadap kinerja lurah sebagai kepala wilayah adalah pelayanan prima pada masyarakat dan bebas dari pungutan liar. Jangan ada lagi permintaan biaya terhadap layanan yang memang tidak berbayar," ancam Baubau-1 tersebut, akhir pekan lalu seperti dikutip Diskominfo Baubau.

Ia tak ingin lagi mendengar ada warga yang hanya untuk urusan permintaan keterangan kartu keluarga saja harus membayar Rp 100 ribu. "Begitu juga untuk urusan administrasi pernikahan, misalnya. Sekali lagi saya tegaskan, jika masih ada laporan seperti itu, maka saya pasti akan copot jabatannya hari itu juga,” tegas Monianse. Ia mengingatkan agar amanah jabatan yang diberikan tersebut dapat diemban dengan baik dan penuh tanggung jawab. Sebagai pimpinan wilayah yang terdapat multi kepentingan di dalamnya, lurah diharap dapat mengatur keseimbangan. (cok)

  • Bagikan