KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Masa jabatan Kery Saiful Konggoasa sebagai Bupati Konawe, berakhir pada 23 September 2023. Pasca Kery, kendali Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) akan diisi Penjabat (Pj) bupati, sambil menunggu hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada November 2024. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pun telah bersurat ke DPRD Konawe agar segera mengusul nama calon Pj bupati.
Ketua DPRD Konawe, H. Ardin, mengatakan, Kemendagri memberi batas waktu hingga 9 Agustus 2023 untuk mengirim nama calon Pj Bupati. Kemendagri meminta tiga nama, namun DPRD Konawe bersepakat untuk mengirim enam kandidat ke kementerian yang dipimpin Tito Karnavian tersebut.
"Enam nama kita sepakati melalui komunikasi politik antar pimpinan dan fraksi di DPRD Konawe. Jadi, dari lima fraksi kita semua bersepakat mengusulkan enam nama yang kemudian masuk sebagai calon Pj Bupati Konawe," ujar Ardin, Senin (7/8).
Politikus PAN itu mengemukakan, enam nama calon Pj Bupati Konawe yang diusul DPRD Konawe ke Kemendagri, merupakan orang-orang hebat dibidangnya masing-masing. Mereka adalah Ferdinand Sapan (Sekab Konawe), La Ode Muhajirin (Pejabat Kemendes-PDTT), Ramadhan Tosepu (Akademisi UHO), Muliadi (Karo Pemerintahan Pemprov Sultra), Harmin Ramba (Kepala Kesbangpol Sultra) dan Syahril Abdul Raup (Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera Kendari).
"Insyaallah sebelum 9 Agustus kita akan masukkan suratnya ke Kemendagri. Kami dari pimpinan DPRD Konawe berharap, satu dari enam nama inilah yang ditetapkan sebagai Pj bupati," tandasnya. (b/adi)
