Tiga Sahabat : JK-Aksa yang Setia Menemani Alwi hingga Akhir Hayat

  • Bagikan
JK (kiri) didampingi istri Mufidah Jusuf Kalla dan Aksa Mahmud (2 dari kanan) didampingi istri Ramlah Kalla berdoa dalam pemakaman mendiang Alwi Hamu di Pekuburan Keluarga HM Jusuf Kalla, Jalan Ir. Sutami, Pattene, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Minggu (19/1/2025).

Hubungan itu terus terjalin hingga mereka membangun karier masing-masing di dunia bisnis dan tetap saling mendukung satu sama lain. “Saat mahasiswa, saya, Pak JK, dan Pak Alwi Hamu mendirikan FAJAR. Itu hari bersejarah. Kami memulainya bersama-sama. Alhamdulillah, setelah itu Pak Alwi yang mengelola dan mengembangkan. Saya bersyukur bisa menjadi bagian dari awal perjalanan itu,” ujar dia.

Aksa menambahkan, sejak Alwi sakit, ia dan JK berkomitmen untuk menjenguk sahabat mereka setiap tiga bulan sekali. “Kami ingin memastikan beliau merasa tidak pernah sendiri,” ungkapnya.

Aksa juga mengungkapkan, Alwi, seorang tokoh pemikir dengan banyak ide cemerlang. Ide-idenya luar biasa. "Kehilangan beliau bukan hanya kehilangan seorang teman, tapi juga kehilangan seorang suadara," jelasnya.

Jenazah Alwi disalatkan di Masjid Al Markaz Al Islami setelah salat zuhur. Dalam prosesi tersebut, JK dan Aksa terlihat setia mendampingi jenazah, duduk bersebelahan di barisan terdepan. Begitu pula saat pemakaman di Pekuburan Keluarga HM Jusuf Kalla, Jalan Ir. Sutami, Pattene, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.

Kepergian Alwi Hamu menjadi momen yang memperlihatkan betapa kuatnya ikatan persahabatan mereka. Bagi JK dan Aksa, persahabatan mereka dengan Alwi adalah abadi. (sae-rin/ham)

  • Bagikan