KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) hari ini menjadi refleksi bersama terhadap pencapaian pembangunan daerah, baik pada masa sebelumnya hingga saat ini. Peringatan HUT ini sekaligus momentum untuk memproyeksi pembangunan Konsel di masa mendatang.
Selama 8 tahun memimpin dengan sejumlah tantangan, Bupati Konsel Surunuddin Dangga, telah melahirkan berbagai karya pembangunan, seperti jalan, jembatan dan fasilitas pelayanan publik, kesehatan serta fasilitas pendidikan.
“Pada sektor pendidikan, kebijakan diarahkan pada peningkatan sarana dan prasarana serta peningkatan tenaga pendidik dan kependidikan. Baik dalam jumlah maupun kualitasnya, yang bermuara pada peningkatan pemerataan akses dan layanan pendidikan,” ujar Bupati Konsel Surunuddin kepada Kendari Pos, Rabu (1/5/2024).
Pada sektor kesehatan, Bupati Surunuddin menyebut telah tersedia RSUD BLUD yang memiliki fasilitas dan sumber daya manusia kesehatan yang profesional. “Sebagai upaya mendekatkan jangkauan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, telah dibangun Puskesmas Rawat Inap BLUD di 15 kecamatan yang didukung dengan sarana, prasarana serta tenaga kesehatan yang andal,” jelasnya.
Bupati Surunuddin menjelaskan, pada sektor pekerjaan umum, disamping peningkatan jalan, juga telah dibangun beberapa ruas jalan baru, pengaspalan jalan-jalan ibu kota kecamatan dan pengaspalan ruas jalan lingkungan pada lokasi-lokasi strategis. Pembangunan jalan bertujuan untuk mendukung simpul-simpul peningkatan perekonomian masyarakat. “Selain itu, membangun saluran irigasi untuk mendukung pertanian di Konsel,” tuturnya.
Bupati Surunuddin membuka keterisoliran daerah dengan membuka ruas jalan baru Lapuko-Tambolosu sepanjang 22,35 kilometer dan ruas jalan Tambolosu-Laonti sepanjang 19,35 kilometer serta ruas jalan Langgapulu-Namu sepanjang 13,2 kilometer.
Pada sektor perekonomian dan investasi, terdapat potensi perkebunan, perikanan dan peternakan yang mampu menarik perhatian investor.
“Untuk pengembangan sektor ini kami mengharapkan dukungan dan peran tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama maupun generasi muda. Mari kita ciptakan iklim investasi yang kondusif di daerah kita ini,” pinta Bupati Surunuddin.
Dengan meningkatnya investasi di Konsel, Bupati Surunuddin berharap akan berdampak pada peningkatan sektor UKM sebagai pendukung ketahanan perekonomian masyarakat dalam menghadapai resesi dimasa mendatang.
“Telah banyak proses yang dilewati . Beragam prestasi yang telah dicapai baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional. Namun banyak tantangan yang harus dihadapi saat ini dan di masa mendatang,” ungkapnya.
Tantangan itu yakni perubahan paradigma pemerintahan menuju Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Menjawab tantang itu, Bupati Surunuddin membangun jaringan fiber optik mandiri di lingkungan perkantoran Pemkab Konsel. “Hal itu sebagai bagian utama untuk mendukung interkoneksi jaringan intra pemerintah,”imbuhnya.
Tantangan lainnya adalah keterbatasan SDM Teknologi Informasi (TI), baik secara kuantitas maupun kualitas. “Itulah sebabnya, salah satu agenda prioritas pembangunan kita saat ini adalah pembangunan SDM yang cakap dan andal. Utamanya bidang teknologi informasi. Termasuk penyediaan infrastruktur teknologi informasi secara bertahap untuk mendukung SPBE,” kata Bupati Surunuddin.
Bupati Surunuddin menegaskan pemerintah daerah tidak bisa sendirian membangun Konsel. Namun diperlukan partisipasi seluruh komponen masyarakat. “Kolaborasi dan sinergisitas dari seluruh stakeholder kunci utamanya. Mari bersama, seayun selangkah, mengerahkan segenap potensi dan kemampuan yang dimiliki untuk membangun Konsel,” tutupnya. (ndi/b)
