Sekprov Sampaikan Pesan Menteri

  • Bagikan
PERINGATAN HARI BAKTI RIMBAWA : Sekprov Sultra Asrun Lio memimpin upacara Hari Bakti Rimbawan ke-41 di pelataran kantor Sekretariat Provinsi Sultra, Senin (18/3). (BIRO ADMIN PEMPROV SULTRA FOR KENDARI POS)
PERINGATAN HARI BAKTI RIMBAWA : Sekprov Sultra Asrun Lio memimpin upacara Hari Bakti Rimbawan ke-41 di pelataran kantor Sekretariat Provinsi Sultra, Senin (18/3). (BIRO ADMIN PEMPROV SULTRA FOR KENDARI POS)

--Jaga Lingkungan, Lestarikan Hutan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Kontribusi para rimbawan dalam menjaga kelestarian hutan sebagai bagian integral dari lingkungan alam cukup besar. Tak heran, pemerintah menetapkan hari khusus bagi para penjaga hutan. Senin (18/3), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra memperingati Hari Bakti Rimbawan (HBR). Pada hari jadi ke 41, HBR mengusung tema "Bakti Rimbawan, untuk Tanah Air, untuk Bangsa".

Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sultra Asrun Lio mengakui peran rimbawan dalam mendukung pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan secara berkelanjutan. Makanya, ia memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh rimbawan yang telah berkontribusi menjaga keseimbangan lingkungan.

"Tema peringatan yang diusung merupakan panggilan untuk refleksi dan evaluasi atas peran rimbawan dalam menjaga hutan sebagai struktur pembentuk lingkungan alam," kata Jenderal ASN ini kemarin.

Asrun turut menyampaikan pesan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Situ Nurbaya tentang visi pembangunan lingkungan dan kehutanan hingga tahun 2045. Yang mana, arahnya fokus pada keberlanjutan lingkungan dan peran Indonesia sebagai pemain utama di pasar global untuk produk hutan.

Rencana tahapan pengelolaan lingkungan dan kehutanan lanjutnya, menggambarkan komitmen Indonesia dalam menjaga kelestarian alam dan memanfaatkan sumber daya secara berkelanjutan. Melalui langkah-langkah progresif, Indonesia bertujuan untuk menjadi contoh dalam menjalankan pembangunan.

Di sisi lain, Asrun menekankan pentingnya kolaborasi dan tindakan nyata dalam mencapai visi "Indonesia Maju 2045. Peringatan HBR bisa menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi masa depan.

"Kami akan mendukung langkah bersama dalam melestarikan lingkungan. Mengingat Provinsi Sultra juga memiliki hutan yang cukup luas. Kami sangat bangga dengan apa yang telah dilakukan para rimbawa. Saat ini tentu dibutuhkan juga mitigasi perubahan iklim sebagai langkah pemulihan lingkungan hidup, termasuk juga bagian dari rehabilitasi hutan," pungkasnya. (c/rah)

  • Bagikan