Jaga Stabilitas Harga Pangan

  • Bagikan
Sekda Bombana Man Arfa (pakai topi) mengecek harga dan stok pangan di Pasar Tadoha Mapaccing. Langkah itu ia tempuh untuk menjaga stabilitas harga pangan selama Ramadan dan jelang Idul Fitri. (Maslindah/Kendari Pos)
Sekda Bombana Man Arfa (pakai topi) mengecek harga dan stok pangan di Pasar Tadoha Mapaccing. Langkah itu ia tempuh untuk menjaga stabilitas harga pangan selama Ramadan dan jelang Idul Fitri. (Maslindah/Kendari Pos)

--Sekda Bombana Sidak Pasar

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Harga sejumlah kebutuhan pokok di sejumlah pasar di Kabupaten Bombana, merangkak naik. Kondisi itu membuat Pemkab Bombana melakukan sidak ketersediaan stok dan harga kebutuhan pokok di Pasar Tadoha Mapaccing.

Salah satu komoditas yang mengalami kenaikan harga adalah cabai rawit dan gula pasir. Dari harga Rp 30.000 per kg menjadi 50.000 per kg, sedangkan harga gula pasir dari Rp15.000 per kg menjadi Rp 17.000 kg.

Informasi itu disampaikan Sekda Bombana Man Arfa didampngi Kepala Dinas Perindagkop, Azis Fair disela-sela melakukan Sidak di Pasar Tadoha Mapaccing, kemarin. Katanya, harga udang mengalami kenaikan yang bervariasi dengan kenaikan rata-rata mencapai Rp 20 ribu per kg dari harga standarnya Rp 60 ribu per kg. Artinya harga udang di pasaran mencapai Rp 80 ribu per kg.

Kadis Perindagkop, Azis Fair, menjelaskan harga rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih, bawang kriting, dan cabe masih stabil. Meskipun demikian, Pemkab Bombana terus memantau dan berupaya agar kenaikan harga tidak berdampak terlalu besar pada kebutuhan masyarakat, khususnya selama bulan Ramadan ini. Upaya-upaya ini diharapkan dapat menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bombana.

“Adapun untuk rempah-rempah seperti Bawang merah dan bawang putih masih tetap 40.000 per kg,” pungkas Azis Fair. (idh/b)

  • Bagikan