Dorong Masyarakat Tingkatkan Produksi Pangan

  • Bagikan
RSUD Wakatobi yang menyandang status paripurna, sebelumnya hanya memegang sertifikat dasar.
RSUD Wakatobi yang menyandang status paripurna, sebelumnya hanya memegang sertifikat dasar.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Bombana terus berupaya menjaga stabilitas harga pangan dengan mendorong masyarakat untuk meningkatkan produksi pangan melalui program Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Salah satu langkah yang ditempu adalah pemanfaatan lahan kosong untuk menanam cabai.

“Dalam upaya mengatasi potensi inflasi harga pangan, Pemkab Bombana mengajak masyarakat berpartisipasi dalam peningkatan produksi pangan lokal. Program P2L menjadi salah satu solusi yang diharapkan dapat memberdayakan masyarakat dalam menghasilkan pangan secara mandiri dan berkelanjutan,” beber Sekda Bombana, Drs Man Arfa, kemarin.

Dengan pemanfaatan lahan kosong untuk menanam cabai, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan produksi pangan lokal yang menjadi salah satu komoditas utama dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat.

Diakuinya, langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor pangan dan meningkatkan ketahanan pangan di tingkat lokal. Melalui program P2L, masyarakat didorong untuk memanfaatkan pekarangan rumah atau lahan kosong yang dimiliki untuk ditanami dengan berbagai jenis tanaman pangan. Selain cabai, tanaman lain seperti sayuran dan buah-buahan juga dianjurkan untuk ditanam guna mendiversifikasi hasil pertanian lokal.

“Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan lahan secara optimal, produksi pangan lokal dapat meningkat, sehingga dapat menjaga stabilitas harga pangan dan mengurangi tekanan inflasi yang mungkin terjadi,” pungkasnya. (idh/b)

  • Bagikan