Asniar Lio Menatap Parlemen Sultra

  • Bagikan
IST Calon legislatif DPRD Sultra dari Partai NasDem Sultra Asniar Lio (kanan) bersama Ketua Koordinator Tim Pemenangan Asniar Lio, Arimusdi (kiri) blusukan menemui masyarakat pada masa kampanye Pemilu.
IST Calon legislatif DPRD Sultra dari Partai NasDem Sultra Asniar Lio (kanan) bersama Ketua Koordinator Tim Pemenangan Asniar Lio, Arimusdi (kiri) blusukan menemui masyarakat pada masa kampanye Pemilu.

--Timses Fokus Menunggu Pleno KPU

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Calon legislatif DPRD Sultra Asniar Lio menatap parlemen Sultra. Ketua Tim Sukses (Timses) Asniar Lio, Arimusdi optimistis "jagoan"nya terpilih sebagai anggota DPRD Sultra periode 2024-2029. Kendati nama Asniar Lio tak masuk dalam 6 besar peraih suara terbanyak di Dapil Kota Kendari versi hitung cepat salah satu lembaga survei.

Arimusdi memandang hasil hitung cepat (quick count) lembaga survei yang tidak memasukan Asniar Lio sebagai salah satu pemenang pileg DPRD Sultra, sah-sah saja. Hanya saja, hasil quick count itu bukan patokan perhitungan final suara para caleg.

“Suara yang masuk di laman KPU, belum 100 persen. Karenanya saat ini kami masih terus mengawal suara Asniar Lio yang dihimpun oleh penyelenggara hingga tuntas menyeluruh. Dan kami optimistis, Asniar Lio meraih 1 kursi DPRD Sultra,” kata Arimusdi kepada Kendari Pos, Jumat (16/2/2024).

Menurut Arimusdi, caleg DPRD Sultra dari Partai NasDem Asniar Lio mengantongi jumlah suara yang cukup signifikan. Hal itu berdasarkan perhitungan internal tim yang saat ini masih terus bekerja mengumpulkan data seluruh TPS di Dapil 1 Kota Kendari.

“Kami punya data riil yang bisa dipertanggungjawabkan. Makanya kami tidak bermain opini ke ruang publik, tetapi fokus pada data kuat yang berasal dari setiap TPS yang ada di Kota Kendari. Dan data kami menunjukan Asniar Lio memperoleh suara tinggi. Atas dasar itu, kami optimistis Asniar Lio berpotensi besar meraih 1 kursi,” jelas Arimusdi.

Bakal calon Bupati Buton itu menguraikan, Kelurahan Lalodati di Kecamatan Puuwatu merupakan basis suara kompetitor, namun bisa dimenangkan Asniar Lio. Di Kelurahan Lalodati terdapat 12 TPS. Setelah diakumulasi, Asniar Lio berhasil meraup 336 suara, sedangkan Sudarmanto hanya 200.

“Selisihnya cukup jauh. Belum lagi kelurahan dan kecamatan lain yang merupakan basis massa Ibu Asniar. Bagi kami, ini menjadi gambaran secara umum bahwa perolehan suara Asniar Lio lebih banyak ketimbang caleg lain," tutur Arimusdi.

Ia mengimbau seluruh tim sukses Asniar Lio yang bekerja di lapangan agar terus mengawal suara dari TPS, PPK, hingga tiba di KPU. “Kami menunggu hasil pleno KPU sambil mengawal suara Ibu Asniar. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat Kota Kendari yang telah memilih Asniar Lio. Komitmen mengawal aspirasi rakyat, akan terus membara hingga berbagai aspirasi rakyat terjawab dengan kerja nyata,” tandas Arimusdi. (ali/b)

  • Bagikan