OPD Diminta Optimalkan Potensi PAD

  • Bagikan
GALI POTENSI: Wabup Konut, Abuhaera (tengah), bersama Kajari Konawe, Musafir (kanan) dan Kepala Bapenda Konut, Supardi (kiri) saat rapat optimalisasi PAD di aula Kejari, kemarin. (HELMIN TOSUKI/KENDARI POS)
GALI POTENSI: Wabup Konut, Abuhaera (tengah), bersama Kajari Konawe, Musafir (kanan) dan Kepala Bapenda Konut, Supardi (kiri) saat rapat optimalisasi PAD di aula Kejari, kemarin. (HELMIN TOSUKI/KENDARI POS)

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Seluruh instansi teknis pengumpul pendapatan asli daerah (PAD) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) diminta untuk bekerja lebih optimal. Penegasan itu disampaikan Wakil Bupati Konut, H. Abuhaera, dalam acara optimalisasi PAD di Aula Kejaksaan Negeri Unaaha, Senin (11/12).

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengoptimalkan potensi sumber pendapatan asli daerah yang menjadi kewenangan kabupaten berdasarkan undang-undang nomor 1 tahun 2022 tentang hubungan keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang ditindaklanjuti dengan Perda tentang pajak dan retribusi,” jelas Konut-2 itu.

Mantan Sekretaris Kabupaten Konut itu menegaskan kepada para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bersentuhan langsung dengan PAD untuk melaksanakan tanggung jawabnya, agar selalu memerhatikan asas pelayanan prima, efektif dan akuntabel.

“Saya mengajak kepala OPD yang terkait dengan PAD untuk dapat bersinergi dan saling mendukung guna memercepat dan mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan asli daerah,” sambungnya.

Dalam menggali sumber PAD, Abuhaera menyarankan OPD untuk melakukan ekstentifikasi potensi yang belum dikelola maupun dengan intensifikasi, yakni melakukan pendataan wajib pajak dan retribusi untuk segera melakukan pembayaran tepat waktu.

“PAD ini sangat penting dalam upaya pembangunan daerah, karena berimplikasi dengan misi. pemerintah dalam mewujudkan Konawe Utara yang sejahtera dan berdaya saing,” pesan Abuhaera. Dalam rapat optimalisasi PAD itu turut dihadiri pihak Kejaksaan Negeri Unaaha, Plh Sekab Konut, Safruddin, para pejabat, termasuk perwakilan perusahaan yang berinvestasi di Konawe Utara. (c/min).

  • Bagikan