Ruksamin Bangun Rumah untuk Warga Miskin

  • Bagikan
Bupati Konut Dr.Ruksamin (dipodium) dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan rumah BSRS di Kelurahan Molawe, Kecamatan Molawe, Selasa (24/10/2023). (HELMIN TOSUKI / KENDARI POS)
Bupati Konut Dr.Ruksamin (dipodium) dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan rumah BSRS di Kelurahan Molawe, Kecamatan Molawe, Selasa (24/10/2023). (HELMIN TOSUKI / KENDARI POS)

--Bentuk Kepatuhan Arahan Presiden dan Implementasi URS KISS

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Penanganan kemiskinan ekstrem adalah salah satu arahan Presiden Jokowi. Melalui program Bantuan Stimulan Rumah Swadaya (BSRS), Bupati Konawe Utara (Konut) Dr.Ruksamin membangun rumah untuk warga miskin di wilayahnya. Gerakan Bupati Dr.Ruksamin itu sebagai bentuk kepatuhan pada arahan Presiden sekaligus implementasi Unit Reaksi Cepat Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Inflasi dan Stunting (URC- KISS) yang dibentuknya.

Bupati Dr.Ruksamin menuturkan penerima bantuan BSRS diperuntukkan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah (MBR). Sebagai upaya untuk mendorong dan meningkatkan keswadayaan dalam peningkatan kualitas rumah dan pembangunan rumah baru beserta prasarana, sarana dan utilitas umum.

"Yang termasuk dalam kategori kemiskinan ekstrem adalah masyarakat yang belum memiliki rumah dan masih bergabung rumah tangga atau masih gabung tinggal dengan orang tua, atau kualitas rumahnya yang masih di bawah standar," ujar Bupati Dr.Ruksamin dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan rumah BSRS di Kelurahan Molawe, Kecamatan Molawe yang dihadiri Wakil Bupati Konut Abuhaera, Sekda Konut H.M.Kasim Pagala dan Forkopimda Konut, Selasa (24/10/2023), kemarin.

Dalam kesempatan itu, Bupati Dr.Ruksamin menyerahkan buku tabungan penerima bantuan dalam rangka mendukung program percepatan penurunan kemiskinan ekstrem sebagai bentuk implementasi URC-KISS.

Pada sisi lain, Bupati Konut 2 periode itu telah merealisasikan program pengananan kemiskinan ekstrem melalui sektor ekonomi dengan menggelar pasar murah. Selain itu, penyediaan kebutuhan bahan pangan untuk menangani stunting dan inflasi daerah.

Bupati Konut Dr.Ruksamin membangun rumah untuk warga miskin di wilayahnya. Bupati Dr.Ruksamin saat meletakan batu pertama menandai dimulainya pembangunan rumah BSRS di Kelurahan Molawe, Kecamatan Molawe, Selasa (24/10/2023). (HELMIN TOSUKI / KENDARI POS)

"Sebagai pemerintah daerah, kami ditugaskan oleh negara untuk hadir dan melayani bapak ibu sekalian masyarakat supaya jangan lagi terjadi kemiskinan ekstrem," tutur Bupati Dr.Ruksamin dihadapan masyarakat dalam peletakan batu pertama pembangunan rumah BSRS.

Masyarakat yang mendapatkan bantuan stimulan telah terverifikasi sesuai data dari pusat. Untuk itu, Bupati Dr.Ruksamin menargetkan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Konawe Utara harus berada pada angka 0 (nol) persen pada tahun 2024.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Konut, Marjono, menuturkan pembangunan rumah layak huni dalam program BSRS
sekira 40 unit. "Sedangkan untuk peningkatan kualitas rumah tinggal sebanyak 81 unit yang tersebar di 12 kecamatan di Kabupaten Konut," sebutnya.

Alokasi dana program BSRS dibebankan pada APBD Kabupaten Konut tahun anggaran 2023 dan alokasi umum melalui DPA OPD Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Konut sekira Rp4,025 miliar.

"Pembangunan baru 40 unit dengan rincian bahan material Rp50 juta per rumah. Upah kerja (tukang) Rp5 juta per rumah. Totalnya Rp2 miliar. Selanjutnya, peningkatan kualitas rumah tinggal sebanyak Rp81 unit. Bahan materialnya Rp20 juta, upah tukang Rp5 juta. Total Rp2 miliar 25 juta," ungkap Marjono. (min/b)

  • Bagikan