Kolaborasi BPBD Sultra dan Kendari Pos Sukseskan PRB

  • Bagikan
Kepala BPBD Sultra, Muhammad Yusup (3 dari kiri) dan Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin (3 dari kanan). Turut mendampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sultra, Dedet Il‎nari Yusta (2 dari kanan) dan jajaran manajemen Harian Kendari Pos usai silaturahmi di kantor BPBD Sultra, Selasa (11/7), kemarin. (MUH.ABDI ASMAUL AMRIN / KENDARI POS)
Kepala BPBD Sultra, Muhammad Yusup (3 dari kiri) dan Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin (3 dari kanan). Turut mendampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sultra, Dedet Il‎nari Yusta (2 dari kanan) dan jajaran manajemen Harian Kendari Pos usai silaturahmi di kantor BPBD Sultra, Selasa (11/7), kemarin. (MUH.ABDI ASMAUL AMRIN / KENDARI POS)

--Mengawal Agenda Nasional

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Provinsi Sultra kerap menjadi tempat penyelenggaran event nasional. Oktober 2023, Sultra kembali dipercaya menjadi tuan rumah event nasional, bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Nasional ke-XI tahun 2023. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sultra dan Harian Kendari Pos siap berkolaborasi mengawal dan menyukseskan agenda nasional itu.

Kepala BPBD Sultra, Muhammad Yusup terus mematangkan persiapan untuk menyambut delegasi dari berbagai penjuru Indonesia dalam kegiatan bulan PRB di Sultra. Mulai menggelar rapat rutin internal, eksternal hingga koordinasi dengan bupati, wali kota 17 kabupaten dan kota se-Sultra. Kegiatan PRB yang dihadiri lingkup Kementerian terkait dan beberapa negara di dunia itu, bakal berlangsung mulai 1-13 Oktober 2023.

"Koordinasi dengan bupati dan wali kota se-Sultra dipimpin langsung Wakil Gubernur Sultra. Terakhir, sudah dilakukan formulasi persiapan anggaran pelaksanaan kegiatan, dan sudah terealisasi," kata Muhammad Yusup saat berdiskusi dengan Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin di kantor BPBD Sultra, Selasa (11/7), kemarin.

Pada sisi lain, Gubernur Sultra, Ali Mazi telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Karena sesungguhnya, sambung Muh. Yusup, bulan PRB ini merupakan kegiatan pemerintah pusat yang dipercayakan dikelola oleh Pemprov Sultra sebagai tuan rumah.

"Kita patut bersyukur karena Sultra diberi kepercayaan menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan bulan PRB. Dan kami sudah siap maksimal," ujar Muh. Yusup.

Mantan Penjabat (pj) Bupati Konawe Kepulauan itu menjelaskan, substansi kegiatan PRB yakni memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang konsep mengurangi potensi bencana. Nantinya ada beberapa item kegiatan, salah satunya seminar, edukasi kepada siswa, pameran tentang kebencanaan, peninjauan titik rawan bencana, lomba-lomba, jambore kebencanaan dan lain-lain.

Peserta bulan PRB ini tidak hanya dari lokal ataupun nasional, tetapi juga akan diikuti negara-negara di dunia. Ada beberapa negara yang akan hadir melihat bagaimana pencegahan risiko bencana.

"Semua kementerian lembaga terkait akan hadir, media nasional, juga akan hadir. Acaranya mulai 1 sampai 13 Oktober 2023. Tapi rangkaian kegiatan kemungkinan bulan Agustus sudah dimulai," jelas Muh.Yusup.

Kegiatan pendahuluan telah digelar yakni bersih-bersih Teluk Kendari oleh TP PKK Sultra bekerjasama dengan Bank Indonesia, beberapa waktu lalu. Dan juga akan diikuti rangkaian kegiatan lainnya. "Kegiatan bulan PRB di Sultra rencananya akan dibuka oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto. Namun kami juga sedang berupaya melobi Presiden Joko Widodo agar dapat hadir membuka kegiatan yang nantinya bisa dirangkaikan peresmian mega proyek Ali Mazi-Lukman Abunawas (Aman)," tutur Muh.Yusup.

Mantan Pj.Bupati Buton Tengah (Buteng) ini juga meminta kepada seluruh masyarakat dan stakeholder untuk turut terlibat aktif menyukseskan kegiatan PRB ini. "Kita tidak boleh acuh tak acuh, karena bencana adalah urusan bersama. Kita tidak bisa menyelesaikan polemik bencana secara mandiri, karena dan harus gotong royong," tandas Muh.Yusup.

Sementara itu, Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin siap bersinergi menyukseskan bulan PRB Oktober 2023. Menurutnya, kegiatan dalam rangka meminimalisir kebencanaan merupakan tugas bersama dan wajib seluruh komponen pemerintah, masyarakat, termasuk media massa turut andil bekerja.

"Polemik bencana menyangkut keselamatan bersama. Maka upaya-upaya dalam melakukan mitigasi atau pengurangan risiko bencana mesti terjalin melalui akselerasi dan kekompakan yang kuat sehingga kita semua bisa terhindar dari ancaman bayang-bayang bencana," kata Direktur Irwan Zainuddin didampingi jajaran manajemen.

Untuk diketahui, Sultra menjadi tuan rumah bulan PRB XI tahun 2023 setelah Gubernur Sultra, Ali Mazi menerima pataka pada bulan PRB Oktober 2022 di Balikpapan. Event nasional BNPB itu ada 2, yakni Rakornas dan bulan PRB. Rakornas sudah digelar di Jakarta pada Februari lalu. Sedangkan bulan PRB di Sultra pada Oktober 2023. (ali/b)

TUAN RUMAH EVENT NASIONAL

BULAN PRB
-Provinsi Sultra kerap menjadi tempat penyelenggaran event nasional
-1-13 Oktober 2023, Sultra dipercaya menjadi tuan rumah event nasional
-Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Nasional ke-XI digelar di Sultra
-BPBD Sultra dan Harian Kendari Pos siap berkolaborasi
-Kolaborasi mengawal dan menyukseskan agenda nasional itu

PERAN GUBERNUR
-Sultra jadi tuan rumah bulan PRB nasional 2023 atas peran gubernur
-Gubernur Sultra, Ali Mazi menerima pataka pada bulan PRB Oktober 2022 di Balikpapan
-Penerima pataka itu menjadi simbol tuan rumah bulan PRB berikutnya
-Event nasional BNPB itu ada 2, Rakornas dan bulan PRB :
*Rakornas sudah digelar di Jakarta, Februari 2023
*Bulan PRB digelar Sultra pada Oktober 2023

PERSIAPAN DIMATANGKAN
-Kepala BPBD Sultra, Muh.Yusup mematangkan persiapan bulan PRB
-Mulai rapat rutin internal, eksternal hingga koordinasi
-BPBD koordinasi dengan kepala daerah 17 kab/kota se-Sultra
-Untuk akomodasi dan penginapan sedang dimaksimalkan
-Selain itu, formulasi persiapan anggaran pelaksanaan kegiatan
-Gubernur Ali Mazi berkoordinasi dengan pemerintah pusat
-Karena bulan PRB adalah kegiatan pemerintah pusat

SUBSTANSI PRB
-Membangun dan berkolaborasi secara pentahelix
-Pentahelix : pemerintah, masyarakat, dunia usaha,
media massa dan akademisi
-Kolaborasi itu untuk membangun kesadaran masyarakat
terhadap pengurangan risiko bencana

KEGIATAN & LOKASI PRB
-Pelaksanaan bulan PRB dipusatkan di kawasan eks MTQ Kendari
*Diisi pameran kebencanaan, rumah tangguh bencana, dan simulasi bencana
*Ada pula Jambore Relawan
-Seminar dan edukasi kebencanaan di Universitas Halu Oleo
-Peninjauan titik rawan bencana
-Beberapa kegiatan tetap dilaksanakan di beberapa daerah
*Penanaman pohon bakau di Kabupaten Konawe
*Fieldtrip dilaksanakan di Kabupaten Konut

ESTIMASI PESERTA
-BPBD Sultra perkirakan peserta bulan PRB sekira 5000-an peserta
-Peserta itu dari seluruh Indonesia, lokal ataupun nasional
-Bulan PRB akan diikuti negara-negara di dunia
-Ada beberapa negara yang akan hadir
-Mereka akan melihat bagaimana pencegahan risiko bencana
-Semua kementerian lembaga terkait akan hadir
-Termasuk media massa nasional

ANGGARAN
-Dukungan Gubernur Ali Mazi sangat luar biasa
-Selain dukungan sarana prasarana, gubernur mengalokasikan anggaran
-Jumlahnya sekira Rp1,2 miliar
-Dari APBN juga sekira Rp1 miliar
-Anggaran bulan PRB di Sultra sharing APBD dan APBN

RANGKAIAN KEGIATAN
-Bulan PRB secara resmi 1-13 Oktober 2023
-Namun rangkaian kegiatan dimungkinkan dimulai Agustus 2023
-Kegiatan pendahuluan telah digelar yakni :
*Bersih-bersih Teluk Kendari oleh TP PKK Sultra dan Bank Indonesia

VARIABEL UTAMA TINGKAT RISIKO BENCANA

  1. Tingkat Kerentanan :
    -Sultra termasuk daerah kategori rentan
    -Hampir sebagian besar kerentanan itu terjadi di pesisir
    -Bencana hidrometeorologi, Sultra sangat rentan, seperti :
    angin puting beliung, banjir, longsor dan gempa bumi
  2. Tingkat Bahaya
    -Sultra sangat potensial dari tingkat bahaya
    -Dari 13 jenis bencana, hanya gunung berapi tidak berpotensi di Sultra
    -Jenis bencana alam lainnya paling rentan terjadi di Sultra

3.Tingkat Kapasitas
-Tingkat kapasitas adalah peran unsur pentahelix harus dioptimalkan
-Melalui bulan PRB dapat berdampak positif terhadap daerah
-Mulai mitigasi bencana, kesiapsiagaan, hingga peningkatan ekonomi

SUMBER : BPBD SULTRA
DATA DIOLAH KENDARI POS

  • Bagikan