Kades Roko-Roko Prioritaskan Seragam Sekolah Anak Kurang Mampu dan Yatim

  • Bagikan
Kades Roko-Roko, Sarman Kara (kedua dari kiri) saat menyerahkan baju seragam sekolah
Kades Roko-Roko, Sarman Kara (kedua dari kiri) saat menyerahkan baju seragam sekolah

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kepala Desa Roko-Roko Kecamatan Tirawuta Kabupaten Kolaka Timur, Sarman Kara patut dijadikan contoh bagi pemangku jabatan Kades lainnya. Pasalnya, ia memporsikan anggaran dana desa (DD) untuk pengadaan seragam sekolah yang kurang mampu, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA).

Sarman Kara menyampaikan, penyerahan baju seragam mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA sebagai wujud perhatian Pemerintah Desa Roko-Roko kepada masyarakat kurang mampu. Menurutnya, warhanya tidak boleh ada yang putus sekolah karena hanya persoalan tidak bisa membeli baju seragam sekolah.

"Warga saya harus berpendidikan supaya mereka bisa meningkat, melalui pendidikan tarap hidup bisa ditingkatkan. Perhatian saya terhadap pendidikan di Desa Roko-Roko adalah hal utama," kata Sarman Kara pada Kendari Pos, Minggu (9/7).

Pada tahap awal Pemdes Roko-Roko menyalurkan 20 seragam kepada 20 anak kurang mampu dan ada anak yatim piatu. Bantuan seragam sekolah masuk dalam program prioritas Pemdes Roko-Roko tahun 2023.

"Anak yang baru masuk sekolah saja yang dibantu. Kita telah diporsikan biaya operasional tiga persen dari dana desa," jelasnya.

Dia menambahkan, selain itu, ia menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) 49 kepala keluarga. Dana BLT Rp 300 ribu per kepala keluarga setiap bulannya untuk bulan Juli-September sudah kita salurkan BLT.

"Untuk diketahui Pemdes Roko-Roko jalan usaha usaha tani dua kilometer sudah saya kerjakan, jalan usaha tani di dusun dua dan tiga supaya mereka gampang mobilisasi hasil panen," imbuhnya. (kus/adv)

Kades Roko-Roko, Sarman Kara saat meninjau pembukaan jalan usaha tani.
  • Bagikan