Ali Mazi Mendorong Akselerasi Pembangunan Desa

  • Bagikan
Gubernur Sultra Ali Mazi (sembilan dari kiri), Plt. Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sultra Syaiful (delapan dari kiri), para Bupati dan Wali Kota se-Sultra usai penyerahan DIPA dan TKD tahun anggaran 2023 di Hotel Zahra Kendari, Senin (5/12), kemarin


Membangun Koordinasi untuk Menyelaraskan Program Pembangunan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 1.908 pemerintah desa (Pemdes) se-Sultra berkumpul di Kota Kendari. Kedatangan mereka dalam rangka mengikuti rapat koordinasi teknis yang dibuka Gubernur Sultra Ali Mazi di Hotel Claro Kendari, Senin (5/12), kemarin. Gubernur Ali Mazi mendorong akselerasi pembangunan desa untuk mewujudkan desa yang profesional.

Selain itu, untuk terciptanya desa mandiri dan sejahtera sehingga diperlukan tata kelola pemerintahan yang baik menuju good village governance. "Kemudian, harus membangun koordinasi dan komunikasi antara pemerintah provinsi, kabupaten dan pemerintah desa untuk menyelaraskan program pembangunan. Pemerintah desa harus selalu mendorong inovasi desa guna mewujudkan desa berkembang dan berprestasi, " ujar Gubernur Ali Mazi.

Di kesempatan itu, Gubernur Ali Mazi meminta kepada seluruh kepala daerah (bupati dan wali kota) untuk selalu meng-upgrading pemerintah desa dan kelurahan guna percepatan pembangunan di desa/kelurahan. Pemerintah daerah juga harus membangun kerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk menjamin kesehatan dan kualitas hidup masyarakatnya.

Bagi gubernur, rakornis ini sangat penting untuk menyamakan persepsi dan membangun koordinasi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
"Ini juga sangat selaras dengan misi saya bersama Wakil Gubernur Lukman Abunawas, sebagaimana dalam poin ketiga dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sultra tahun 2018-2023, " jelasnya.

Gubernur Sultra dua periode itu mengungkapkan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik merupakan hal yang strategis yang harus dilakukan oleh pemerintah desa. Tentunya memerlukan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan profesional untuk mengelola potensi sumber daya alam (SDA) secara maksimal.

"Upaya meningkatkan kinerja aparatur desa perlu didukung oleh kita semua. Mulai dari aparat pemprov, kabupaten, kecamatan dan pemerintah desa maupun yang terlibat langsung dalam pembangunan desa," tutur Gubernur Ali Mazi.

Gubernur menegaskan, koordinasi antarlembaga perlu dilakukan percepatan dalam rangka pembinaan dan pelatihan masalah program- program pembangunan di desa.
Ketua DPW Partai NasDem Sultra ini menjelaskan, dalam UU Nomor 6 tahun 2014 tentang desa, membuat tata kelola pemerintahan desa sangat penting dan sangat strategis dalam pembangunan nasional dan daerah dalam mewujudkan kemajuan bangsa.

"Sehingga pemerintah desa diberikan kewenangan besar yang bertumpu pada empat aspek utama. Yakni kualitas hidup, peningkatan kesejahteraan, penanggulangan kemiskinan, dan peningkatan pelayanan publik. Kalau semua aspek itu sudah diwujudkan, maka masyarakat desa dan daerah akan sejahtera," tegas Gubernur Ali Mazi.

Gubernur mengapresiasi sejumlah desa yang menjadi juara dalam kegiatan lomba desa tematik yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Sultra. "Saya berharap bagi desa yang berprestasi dan memiliki inovasi ini bisa menjadi contoh bagi desa lainnya yang ada di Sultra," pintanya.

Ketua Panitia Rakornis I Gede Panca mengatakan dalam rapat koordinasi ini akan dibangun diskusi dan evaluasi reguler terhadap tata kelola pemerintahan desa. Kemudian, mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.

"Selain itu, merumuskan langkah-langkah pemecahan masalah yang timbul selama pelaksanaan program dilapangan dan menyegarkan kembali tentang pentingnya tata kelola pemerintahan desa yang baik," ujar I Gede Panca yang juga Kepala DPMD Provinsi Sultra.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Sultra, Abdurrahman Shaleh menambahkan, pihaknya bekerjasama dengan Pemprov Sultra selalu berupaya mendorong tata kelola pemerintahan desa yang lebih baik.

"Kita (DPRD) selalu memikirkan peningkatan kesejahteraan masyarakat di 17 kabupaten/kota se-Sultra. Ketika ada bantuan dari pusat, kita selalu berupaya agar bantuan itu turun ke desa-desa," ujar Abdurrahman Shaleh.

Untuk diketahui dalam rakornis itu, DPMD Sultra mengumumkan pemenang lomba desa tematik yang telah digelar beberapa waktu lalu. Sekaligus penyerahan award dan hadiah uang pembinaan oleh Gubernur Sultra Ali Mazi kepada 15 desa yang memiliki inovasi dan berprestasi. (kam/b)

Membangun Koordinasi untuk Menyelaraskan Program Pembangunan

  • Bagikan