Kanwil Kemenag Sultra Mewujudkan Generasi Mandiri dan Berakhlak Mulia

  • Bagikan
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, H. Zainal Mustamin (tengah) bersama Pj Sekprov Sultra Asrun Lio (paling kiri) mengalungkan pengenal kepada perwakilan peserta Perkemahan Pramuka Madrasah tingkat provinsi kemarin.


-Perkemahan Pramuka Madrasah Tingkat Provinsi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) berkomitmen menciptakan generasi yang mandiri dan berakhlak mulia. Hal tersebut diwujudkan melalui Perkemahan Pramuka Madrasah tingkat provinsi yang digelar di Bumi Perkemahan Cialam Jaya mulai 2 - 5 Juli mendatang.

Kepala Kanwil Kemenag Sultra, H. Zainal Mustamin mengatakan perkemahan ini bertujuan untuk mewujudkan generasi muda yang mandiri, berdaya saing dan berakhlak mulia serta dapat membentuk kehalusan budi. Selain itu, mematangkan emosi dan olah pikir, serta meningkatkan rasa ukhuwah, solidaritas sosial dan kerjasama dikalangan anggota pramuka dalam membangun kebersamaan dan persaudaraan.

"Gerakan Pramuka memberi ruang, wadah dan media dalam membangun generasi muda yang memiliki karakter, kepribadian dan watak yang kuat. Juga memberi ruang untuk membangun generasi muda yang cerdas, tangguh, luhur budi pekertinya, serta rukun dan bersatu," tutur Zainal usai membuka perkemahan pramuka madrasah tingkat provinsi, kemarin.

Kakanwil berharap warga perkemahan senantiasa menghadirkan Gerakan Kemenag Sultra Bersahabat (Bersih, Religius, Santun, Harmonis, Berbasis Teknologi) dalam tagline 3B (Bersama, Bersatu, Bersaudara). Sebagaimana tercermin dalam Dasa Darma Pramuka yaitu patriot yang sopan dan ksatria, Patuh dan suka bermusyawarah, rela menolong dan tabah.

Pada kesempatan yang sama, Pj. Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sultra Asrun Lio mengapresiasi perkemahan pramuka madrasah tahun ini. Menurutnya, perkemahan pramuka sangat positif dalam rangka menjalin kebersamaan, meningkatkan wawasan, keterampilan, membina tali persaudaraan dan ikut membangun jati diri bangsa. Dirinya berharap, kegiatan PPMP ini dapat berjalan lancar dan sukses.

Sebagai bagian dari keluarga besar gerakan Pramuka lanjut dia, seluruh pihak memiliki kewajiban dan ruang pengabdian yang lebih besar yakni ikut secara aktif dalam meningkatkan capaian pembangunan daerah.

"Potensi ini harus kita sinergikan agar menjadi sebuah kekuatan besar untuk menciptakan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat, sesuai visi pembangunan Sultra 2018-2023 yakni terwujudnya Sulawesi Tenggara yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat. Visi tersebut merupakan tujuan mulia kita bersama yang harus kita sukseskan melalui strategi Gerakan Akselerasi Pembangunan Daratan dan Lautan/kepulauan (Garbarata)," kata Asrun Lio.

Bukan hanya itu, gerakan pramuka adalah organisasi potensial yang diharapkan mampu menjadi pionir dan kader pembangunan terdepan.

"Saya berharap kakak-kakak akan terus melakukan proses pembinaan dan pengembangan peserta didik, serta penataan organisasi secara profesional sehingga di era baru ini kita tidak ikut-ikutan terbelenggu oleh waktu dan ruang, sehingga membuat ruang gerak kita menjadi sempit," ujarnya.

"Sebagai anggota Pramuka akan selalu mencari dan mendapatkan jalan pemecahan terbaik dalam menghasilkan karya dan Dharma Bakti di manapun berada, seperti Motto Pramuka yakni Satyaku Ku Darmakan, Darmaku Ku Baktikan," pungkasnya.

Sekedar informasi, Perkemahan Pramuka Madrasah tingkat provinsi ini diikuti sekira 357 peserta perwakilan dari madarasah aliyah di 17 Kabupaten/Kota se-Sultra. Perkemahan pramuka diisi beberapa kegiatan seperti lomba pionering, memasak, dan Syahril Quran. (b/ags)

  • Bagikan